Dalam Rangka Penyiapan Gelar Latma Garuda Shield – 15/2021, Dankodiklatad Tinjau Final Planning Conference TNI AD – US Army

- Editor

Kamis, 10 Juni 2021 - 21:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Final Planning Conference TNI AD - US Army

Final Planning Conference TNI AD - US Army

Final Planning Conference TNI AD - US Army
Final Planning Conference TNI AD – US Army

BANDUNG, KANALINDONESIA.COM : Latihan Bersama Garuda Shield 15/2021 akan menjadi latihan bersama antara TNI AD dan US Army yang terbesar sepanjang sejarah kerja sama antara kedua negara. Dankodiklatad Letjen TNI AM. Putranto, S.Sos. selaku Komandan Latihan memberikan pengarahan kepada peserta Final Planning Conference (FPC) di Ballroom Hotel Hilton Bandung, baru baru ini.

Di hari kedua pelaksanaan FPC, Dankodiklatad memberikan short brief kepada 95 orang peserta perancang latihan yang hadir secara tatap muka dan melalui jaringan video conference. Latar belakang latihan Garuda Shield, awalnya dilaksanakan pada tahun 2007 dengan materi latihan posko dan Humanitarian Assistance for Disaster Relief, namun seiring dengan perjalanan hubungan bilateral kedua Angkatan Darat semakin berkembang pesat dengan beberapa materi tambahan seperti Live Firing Exercise, Command Post Exercise, Aviation Exercise, Medical Exercise, Beach Landing, Airborne, Latihan Pasukan Khusus hingga Field Training Exercise yang melibatkan gelar beberapa alutsista dari kedua Angkatan Darat.

Latihan yang digelar di tiga daerah latihan yaitu di wilayah Kodam II/Swj, Kodam VI/Mlw dan Kodam XIV/Mdk akan diselenggarakan secara serentak mulai tanggal 1 hingga 14 Agustus 2021 yang akan datang.

Dankodiklatad juga berkesempatan membagi pengalaman saat bekerja sama dengan pihak US Army. Diawali pada tahun 1997 saat berpangkat Kapten beliau melaksanakan latihan dengan 6th Brigade dari Alaska selama 2 minggu di Joint Readiness Training Center (JRTC) Fort Polk, Amerika Serikat.

Kunjungan kedua beliau ke JRTC tahun 2019 saat menjabat sebagai Dankodiklatad dalam rangka Senior Oficer Visit Program. Pengalaman kunjungan ke JRTC ini mengilhami beliau untuk merancang dan membangun daerah latihan TNI AD yang mumpuni dan dapat menyiapkan prajurit profesional.

Pengalaman beliau lainnya adalah menghadiri simposium internasional Landpower in the Pacific (LANPAC) tahun 2019 di Hawaii berkesempatan bertukar pikiran dengan Danjen USARPAC, Major General Robert B. Brown tentang penyiapan dan pengelolaan daerah latihan. Selain itu pada tahun 2010 beliau juga menjadi pelaku latihan dengan jabatan Brigade Commander bersama para perwira jajaran Divif-2/Kostrad dengan materi latihan Peace Keeping Mission di Hotel Mason Pine Padalarang, Bandung selama 5 hari.

Dalam kesempatan ini, Dankodiklatad menjelaskan kepada para perancang latihan bahwa konsep latihan terbesar Garuda Shield ini muncul dari gagasan Kasad Jenderal TNI Andika Perkasa sebagai sebuah terobosan dalam meningkatkan kerja sama dengan US Army. Beberapa penekanan Kasad yang perlu dipedomani dalam penyiapan latihan adalah agar tetap mengutamakan faktor keamanan baik personel dan materiil TNI AD dan US Army, berbagi pengalaman dan menggali pengetahuan dengan prinsip mutual respect dan mutual understanding serta saling mengenal budaya dari kedua negara.

Baca Juga :  Dalam Rangka Memahami Rezim Perairan, Lantamal III Jakarta Laksanakan SosialisasI Unclos 1982 dari Aspek Operasi TA 2024

Menanggapi pengarahan Dankodiklatad tersebut, Colonel Ian Francis Kepala Kantor Kerja Sama Pertahanan Kedubes Amerika Serikat menyampaikan terima kasih banyak kepada Pimpinan TNI AD atas bantuan dan dukungan selama proses perencanaan dan penyiapan latihan hingga pelaksanaan meninjau medan ke tiga daerah latihan yang akan digunakan.

“Tim US Army akan selalu bekerja sama dan berkordinasi dengan rekan penyelenggara latihan TNI AD untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik agar mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan Bersama,”imbuhnya.

Turut hadir Dirlat Kodiklatad, Waaslat Kasad bidang Kermalat dan seluruh Kelompok Perancang Latihan dari kedua Angkatan Darat.@wn

Berita Terkait

Danwing Udara 8 Lanud Suryadarma Wakili Danlanud Suryadarma Tutup Exit Meeting Tim Audit Kinerja Itjenau
Dalam Rangka Memahami Rezim Perairan, Lantamal III Jakarta Laksanakan SosialisasI Unclos 1982 dari Aspek Operasi TA 2024
Gubernur Akmil Resmi Membuka Pembekalan Tenaga Pendidik TA 2024
Yonmarhanlan III Jajaran Lantamal III Jakarta Laksanakan Latihan Dalam Rangka Penilaian Batalyon Marinir Teladan TA 2024
Danseskoal: Perlu Dirumuskan Konsep Bertempur Berbasis Network Centric Warfare
Peringati Hari Bhakti TNI AU ke-77, Koopsud I Gelar Donor Darah
Kunjungan DKPP Pertanian Kota Bandung ke Lahan Ketahanan Pangan Lanud Husein Sastranegara
Danlanud Husein Sastranegara Lepas Mayor Lek Oo Sobar Bahtiar Purna Tugas

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 17:59 WIB

Danwing Udara 8 Lanud Suryadarma Wakili Danlanud Suryadarma Tutup Exit Meeting Tim Audit Kinerja Itjenau

Jumat, 26 Juli 2024 - 08:15 WIB

Dalam Rangka Memahami Rezim Perairan, Lantamal III Jakarta Laksanakan SosialisasI Unclos 1982 dari Aspek Operasi TA 2024

Rabu, 24 Juli 2024 - 14:32 WIB

Gubernur Akmil Resmi Membuka Pembekalan Tenaga Pendidik TA 2024

Rabu, 24 Juli 2024 - 13:05 WIB

Yonmarhanlan III Jajaran Lantamal III Jakarta Laksanakan Latihan Dalam Rangka Penilaian Batalyon Marinir Teladan TA 2024

Rabu, 24 Juli 2024 - 06:36 WIB

Danseskoal: Perlu Dirumuskan Konsep Bertempur Berbasis Network Centric Warfare

Selasa, 23 Juli 2024 - 13:30 WIB

Peringati Hari Bhakti TNI AU ke-77, Koopsud I Gelar Donor Darah

Selasa, 23 Juli 2024 - 04:18 WIB

Kunjungan DKPP Pertanian Kota Bandung ke Lahan Ketahanan Pangan Lanud Husein Sastranegara

Senin, 22 Juli 2024 - 20:07 WIB

Danlanud Husein Sastranegara Lepas Mayor Lek Oo Sobar Bahtiar Purna Tugas

KANAL TERKINI