BANGKALAN, KANALINDONESIA.COM: Peduli sesama dan mengetuk pintu hati seseorang untuk ikut merasakan kepedihan masyarakat yang tengah tertimpa bencana. Tidak hanya dimiliki orang dewasa saja tetapi yang membuat rasa haru adalah siswa cilik di Kabupaten Bangkalan Madura Jatim juga ambil bagian mengulurkan tangan mungilnya untuk ikut membantu korban.

Mereka sengaja menyisihkan uang saku recehan hingga ratusan juta rupiah jumlahnya. Disumbangkan kepada masyarakat Kabupaten Lumajang yang tertimpa musibah bencana erupsi gunung Semeru.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan, Bambang Budi Mustika dihadapan Bupati Bangkalan, R.Abdul Latif Amin Imron. Melaporkan bahwa jumlah sumbangan yang terkumpul dari siswa PAUD, SD, SMP, pendidik dan tenaga pendidik lewat PGRI Cabang Bangkalan sebesar Rp. 513.994.000,-

Belum termasuk sumbangan puluhan dus yang berisi mukena, sarung, sembako, baju dan celana layak pakai untuk dewasa dan anak – anak. Pumpers untuk bayi dan sembako diangkut dengan 4 unit kendaraan colt.

Menurut Bambang, pihaknya sudah menanamkan dan mengedukasi sikap sosial serta rasa peduli kepada sesama sejak usia dini. Diharapkan akan terus melekat hingga mereka dewasa nanti.

“Yang perlu dicatat dan bercampur haru adalah sumbangan yang mereka berikan, bukan minta kepada orang tua. Tetapi dari hasil menyisihkan sangu recehan sekolahnya,” kata Bambang.

Sementara itu, Bupati Bangkalan yang akrab disapa Ra Latif dalam sambutanya ucapkan terima kasih atas inisiasi penggalangan dana oleh Disdik Bangkalan. Setidaknya telah mengajarkan pendidikan karakter sejak dini dan mengajak siswa ciliknya menyisihkan uang saku untuk disumbangkan kepada masyakarat Lumajang yang tertimpa bencana erupsi gunung Semeru.

Ra Latif berpesan agar jiwa gotong royong dan bahu membahu untuk membantu sesama terus ditanamkan ke jiwa mereka hingga menuju generasi emas.

“Saya nanti ikut nyumbang, biar sama – sama mendapat pahala” pungkas Ra Latif. (sumaryanto_kanalindonesia.com)