SIDOARJO, KANALINDONESIA.COM : Bupati Sidoarjo H.Mudhlor Ali SI.p resmikan gedung pelayanan kanker terpadu Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sidoarjo, Jatim. Kamis (27/01/2022)

Di dalam gedung tersebut sudah tersedia alat kedokteran (alked) untuk radioterapi seharga Rp 39 miliar.

Sedangkan, sumber anggarannya dari badan layanan umum daerah (BLUD) sebesar Rp 35 miliar. Adapun anggaran penyediaan alked khusus untuk radioterapi lebih besar lagi. Yakni, mencapai Rp 65 miliar. Salah satunya digunakan untuk membeli alat radioterapi Linac (linear accelerator) seharga Rp 39 miliar.

Dalam sambutannya Dirut RSUD Sidoarjo dr..Atok Irawan spesialis Paru, mengatakan Meskipun masa pandemi tahun 2021, kami bisa membangun gedung, dan juga mendapat beberapa penghargaan.”dari Provinsi Jatim kita mendapatkan penghargaan terbaik pelayanan pasien covid-19,”kata Atok.

Di katakan Atok, pada tahun 2021 hanya RSUD Sidoarjo yang mendapatkan penghargaan WBBM tingkat nasional, pihaknya berencana di tahun 2022 ini kami berjuang, untuk Rumah Sakit kebanggaan kita ini dari tipe B menuju ke ke tipe A,”harapnya.

”Alat radioterapi Linac ini harganya hampir sama dengan biaya pembangunan gedung layanan kanker terpadu,’’ ujar Direktur RSUD Sidoarjo dr Atok Irawan SpP kemarin

Sementara itu Bupati Sidoarjo, Mudhlor Ali sebut perlengkapan alat kedokteran (Alked) berupa radio teraphy tersebut, termasuk menjadi kebanggaan kita bersama, adalah RSUD pertama di Indonesia yang memiliki alat tersebut.

Penyediaan alat tersebut, sebagai bentuk upaya pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Sidoarjo, khususnya.

“Dengan di bangunnya, gedung baru tersebut serta alat radio teraphy itu, masyarakat Sidoarjo agar tidak antri berbulan-bulan, misalnya mau berobat ke RSUD dr.Soetomo, maka supaya kita dukung bersama-sama,”kata Gus Mudhlor.

“Menjadi kebanggaan Sidoarjo, menjadi kebanggaan Indonesia umumnya, harapannya di tahun ini satu-satunya RSUD yang tipe A, predikat Sukodono, RSUD kabupaten Sidoarjo, inti kita hadir di sebagai pelayan masyarakat, RSUD mampu menjawab semua masalah yang ada di Sidoarjo. Selanjutnya yang tak kalah penting, target-target ini harus kita pantau,”pungkas Gus Bupati.