Sampah Menggunung di Pancer Door Pacitan

ARSO 14 Feb 2022 KANAL JATIM

PACITAN, KANALINDONESIA.COM: Sepanjang garis pesisir Pancer Door dipenuhi sampah kiriman dari laut. Sampah ranting dan berbagai jenis ranting pepohonan dan juga sampah plastik. Warga menduga sampah itu kiriman dari sungai Grindullu saat hujan pada tiga hari kemarin hingga saat ini masih menggunung, Senin ( 14/2/2022 ).

Menurut Jhon Fera Tampubolon dari Paguyuban Masjid Apung Pancerdoor mengatakan, sejak 4 hari ini sampah yang mengotori pantai semakin hari kian banyak.

” Baru beberapa hari ini pantainya terlihat penuh sampah yang terbawa dari sungai Grindullu, saya setiap hari jaga di Masjid Apung dan melihat sampah semakin menumpuk, dengan terpilihnya Bupati baru saat ini, dan slogan Sat Set Wat Wet, diharapkan secepatnya Dinas terkait menangani sampah yang terlihat menumpuk di sepanjang bibir pantai Pancer Door,” katanya.

Jhon Fera Tampubolon juga menyampaikan, karena pantai Pancer Door menjadikan ikon wisata Surfing kedua setelah Pantai Watukarung, jika pantai terlihat bersih maka para pesurfing pun ikut menikmati bersihnya kawasan pantai.

” Tak hanya pesurfing saja, para wisatawan lokal mauoun Mancanegara bisa kerasan dan bisa lebih lama tinggal di Kawasan Pancer Door serta bisa menambah PAD Kabupaten Pacitan,” ungkapnya.

Ia menambahkan, memang pada minggu lalu Bupati bersama jajaran OPD, juga mengadakan kegiatan kerja bhakti bersama membersihkan sampah sepanjang Pantai. Namun saya berharap jangan hanya sekedar seremonial saja, kalau bisa setiap Jumat diadakan bersih pantai dan bersih kota,” itu harapan Jhon Fera panggilan akrabnya.

Pada kesempatan itu juga, Yasnia pengunjung asal Pacitan, yang kebetulan sedang berlibur sore bersama anaknya, mengukapkan, saya sebagai warga Pacitan sangat menyayangkan dengan pemandangan sampah yang menumpuk di sepanjang Pantai Pancer Door.

” Saya mengajak anak saya kesini mau menghibur anak saya bermain pasir, tapi kok terlihat banyak sampah, dan anak saya tidak jadi bermain pasir. Saya berharpan pihak pengelola atau Dinas terkait secepatnya membersihkan, agar para pengunjung khususnya anak-anak bisa bermain pasir di sepanjang Pantai Pancer Door,” pungkasnya. (Lc)