Adu Banteng dengan Truk Tronton, Emak – emak Asal Sooko Mojokerto Terkapar di Tengah Jalan

ARSO 25 Apr 2022

SIDOARJO, KANALINDONESIA.COM : Kecelakaan kembali terjadi di jalan Raya Ketimang, Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo, Jatim, tepatnya di depan pabrik pakan ternak, yang melibatkan antara truk tronton dengan nomor polisi AB 9367 VA, yang dikemudikan oleh Kharis (40) warga Desa Kembung, Sidoarjo.

Melawan sepeda motor honda vario warna hitam dengan nomor polisi W 3049 NAP, yang dikendarai oleh Sri Purwati (40 tahun), warga Desa Wringinrejo, Kecamatan Sooko, Mojokerto.

Berdasarkan keterangan saksi ditempat kejadian perkara (TKP), Rusminah, warga Sukodono, Sidoarjo, Ia menceritakan kalau korban usai menyalip dirinya.

“Kalau pas terjadinya tabrakan saya tidak tahu, tapi, korban tadi habis menyalip saya, karena sama-sama jalan dari timur menuju ke arah barat, tahu-tahu sudah terkapar di tengah jalan,”kata emak-emak asal Sukodono itu. Senin (25/04/2022). Pukul 12.00 WIB.

Hal senada juga di sampaikan oleh sopir truk yang bermuatan karton dari Mojosari menuju Gresik itu, karena melihat langsung di depan mata.

“Saya berjalan dari arah Krian menuju tol Sidoarjo, saya berjalan pelan sekali, karena bermuatan, saya lihat dari depan ada ibu-ibu yang menyalip kendaraan di depannya. Nah, pas di depan truk saya, ibu ini tidak kembali ke jalur semula, namun tambah masuk ke jalur kanan, karena jalannya sempit saya tidak bisa menghindar, truk saya, saya rem, dan berhenti di tengah jalan,”cerita sopir truk itu pada wartawan.

Di saat berhenti, Dirinya juga sempat membunyikan klakson beberapa kali, namun korban ini tidak menghiraukan, akhirnya tabrakan terjadi.

“Sudah saya klakson -klakson beberapa kali tapi tidak di dihiraukan, kemungkinan ngantuk,”terang sopir truk itu dengan gelisah.

Dari hasil olah TKP anggota Polantas Polsek Wonoayu, memang menunjukan kalau sepeda motor yang di kendarai korban ini tidak ada bekas rem, akibatnya laka lantas terjadi hingga mengakibatkan sepeda motor korban rusak parah di bagian depan. Stang dan bodi bagian tengah motor melipat menjadi satu.

Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Wonoayu Iptu Yuri mengatakan, dugaan sementara korban ini ngantuk.

“Berdasarkan saksi di TKP, korban mengendarai motor ini dengan kecepatan tinggi, sempat mendahului pengendara lain, namun, usai menyalip, korban ini tidak kembali ke jalur semula, melainkan bertambah nganan, kemungkinan korban ini ngantuk atau tidak konsentrasi dalam berkendara, akhirnya menabrak truk tronton itu,”ujarnya saat memberi keterangan di ruang kerjanya.

Dari peristiwa yang terjadi, korban menderita luka serius dibagian kepala hingga tak sadarkan diri dan kejang – kejang di tengah jalan. Untuk mendapatkan pertolongan pertama, tenaga kesehatan dan ambulan Puskesmas Wonoayu segera membawanya ke IGD Rumah Sakit Umum Daerah Sidoarjo.