TIMIKA, KANALINDONESIA.COM : Di bulan Ramadhan yang penuh berkah dan ampunan ini. Komandan Satgas Yonif 315/Garuda pimpin langsung kegiatan Bantuan Sosial (Bansos) Ke Panti Yatim dan Dhuafa yang berada di Timika, baru baru ini.

Komandan Satuan Tugas Yonif 315/Garuda Letkol Inf Suryanto S.A.P yang didampingi oleh Pasiter Satgas Lettu Inf Sukisworo bersilaturahmi ke Panti Yatim dan Dhuafa dalam rangka memberikan bantuan sosial kepada anak-anak Yatim dan Dhuafa yang berada di dalam Rumah Yatim dan Dhuafa tersebut berupa sembako, sarung sarana ibadah, Kitab Suci Al-Qur’an dan Kaos bertuliskan Sa Papua Sa Indonesia yang diterima langsung oleh pengurus Panti dan anak-anak panti.

“Kegiatan Bansos memang sudah diterapkan selama kami melaksanakan tugas di Papua, di hari-hari biasa kami ada kegiatan Minggu berkah dan Jum’at berkah dan diwaktu Bulan Suci Ramadhan ini kami mengadakan bansos di panti Yatim dan Dhuafa. Harapannya dengan kehadiran kami dapat menghibur mereka dan merasakan perhatian kami walau tidak seperti rasanya dengan orang tua langsung,”harap Dansatgas Yonif 315/Garuda.

Harapan Komandan Satuan Tugas Yonif 315/Garuda, mengajak para dermawan untuk menjadi donatur bagi anak-anak yang kurang beruntung karena disaat usia mereka membutuhkan kasih sayang orang tua.

“Sebagai Prajurit TNI AD dan khususnya selaku Prajurit Siliwangi senantiasa berpedoman kepada Wangsit Siliwangi dan Slogan Kodam III/Siliwangi yaitu Silih Asah, Silih Asih dan Silih Asuh dimana selalu berupaya memberikan yang terbaik sesuai dengan kemampuan yang dimiliki,”kata Komandan Satuan Tugas Yonif 315/Garuda.

Ucapan terimakasih dari pengurus Panti Yatim dan Dhuafa Umi dimana dengan kedatangan Dansatgas dan partisipasi Satgas Yonif 315/Garuda dalam memberikan perhatian kepada anak-anak Panti Yatim dan Dhuafa, Semoga Alloh SWT membalasnya dengan kebaikan serta Satgas Yonif 315/Garuda diberikan kelancaran di dalam melaksanakan Tugas di Papua.

“Kami berharap kelangsungan hidup anak-anak yang menghuni rumah Panti Yatim dan Dhuafa mempunyai masa depan yang cerah . Dimana mereka selain bersekolah di pendidikan formal, mereka juga belajar agama di Panti Yatim dan Dhuafa sehingga dapat menjadi bekal yang sangat penting dalam menjalani kehidupan mereka,”harapnya.@wn