Antisipasi Jadi Ajang Taruhan, Polisi Siapkan Satgas Anti Botoh

ARSO 09 Jun 2022 KANAL JATIM

SIDOARJO, KANALINDONESIA.COM : Pilkades serentak di Sidoarjo sudah dekat, berdasarkan informasi yang masuk ke institusi kepolisian, di wilayah ada isu rekrutmen pendukung yang tidak sehat.

Mulai dari pengambilan kartu keluarga (KK) sebagai jaminan bahwa pemilik KK adalah pendukungnya, pengambilan KTP dan sejenisnya. Biasanya hal tersebut digunakan kesempatan para penjudi untuk memasang taruhan. Sehingga dapat mengganggu kondusifitas kamtibmas.

Yang lain, ada juga money politic yang dilakukan calon kades guna mempengaruhi masyarakat untuk memilih mereka dengan imbalan berupa uang, maupun barang yang tidak sesuai ketentuan perundang-undangan.

Sebagai antisipasi upaya pelanggaran pidana tersebut terjadi dalam Pilkades serentak 84 desa di wilayah Kabupaten Sidoarjo pada 19 Juni 2022, mulai saat ini Polresta Sidoarjo sudah menyiapkan berbagai langkah. Termasuk menurunkan Satgas Anti Botoh dan akan menindak tegas para pelanggar ketentuan Pilkades.

“Kami akan menindak tegas bila dalam Pilkades serentak ada yang melakukan perjudian atau botoh dengan menjadikan ajang taruhan terhadap calon kades, serta jangan coba-coba ada calon kades yang melakukan money politic guna mempengaruhi pemilih,” tegas Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro, Kamis (09/06/2022).