Jelang HUT Kemerdekaan RI ke-77, YPTA Surabaya Gelar Lomba Agustusan
SURABAYA, KANALINDONESIA.COM: Menyambut perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77, Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 (YPTA) Surabaya turut memeriahkan dengan menggelar tiga macam perlombaan tradisional yakni lomba tenis meja, egrang dan gobak sodor.
Perlombaan berlangsung selama enam hari ini dimulai dari Rabu (4/8) sampai Jumat (12/8). Sementara itu, Jumat (5/8) berlangsung lomba permainan tradisional gobak sodor yang diikuti oleh 12 tim lomba yang terdiri dari sivitas akademika YPTA Surabaya ini dilakukan di ruang terbuka.
Usia bukanlah hal yang menghalangi antusias dan keseruan peserta lomba. Semangat dan kegembiraan juga disampaikan oleh salah satu peserta dari tim SMA 17 Agustus 1945 (SMATAG), Nur Bandang Inhaspuro, S.H., M.M.
“Senang rasanya, gembira sekali bisa bermain bersama-sama secara kompak,” ungkap Bandang yang juga selaku Kepala Tata Usaha SMATAG.
Selain itu, salah satu panitia lomba, M. Khoirul Ma’arif, S.H. juga mengatakan para peserta tetap semangat dan antusias karena dianggap mengingatkan dengan pengalaman masa muda.
“Mengingatkan mereka pada memorable masa kecil saat bermain permainan tradisional seperti gobak sodor ini,” kata Arif, sapaan akrabnya.
Ketua Pelaksana lomba, Eddy Wahyudi, S.H., M.Si mengatakan dipilihnya perlombaan ini terutama perlombaan permainan tradisional gobak sodor dan egrang bertujuan untuk melestarikan dan memperkenalkan kembali permainan tradisional yang sudah mulai ditinggalkan.
“Permainan-permainan tradisional saat ini sudah mulai ditinggalkan terutama oleh generasi muda, untuk itu kami mengadakan lomba permainan tradisional ini untuk di lestarikan kembali,” ujar Eddy.
Eddy juga menambahkan bahwa dengan adanya perlombaan semacam ini selain memeriahkan hari proklamasi kemerdekaan juga momentum untuk sambung silaturahmi.
“Dalam moment ini tidak hanya menyemarakkan HUT RI namun kita memanfaatkannya sebagai mempererat tali silaturahmi di seluruh sivitas Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 Surabaya,” ujarnya. Ady