Inovasi Tekan Laju Inflasi, Seorang ASN di Kota Tidore Kepulauan Menanam 3000 Pohon Cabe
TIDORE KEPULAUAN, KANALINDONESIA.COM: Menekan laju inflasi, seorang aparatur sipil negara (ASN) di Kota Tidore Kepulauan (Tikep) berinovasi menanam 3000 pohon cabe di kebunnya.
Salah satu ASN tersebut bernama Bakarati Halik, Kepala Bidang (Kabid) Olahraga di Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tidore Kepulauan (Tikep).
Ia mulai menanam cabe sekitar 2 bulan lalu, sebelumnya ia juga menanam tomat, timun dan kacang panjang, sekitar 3000 lebih pohon cabe itu, ditanamnya mengisi waktu libur kantor dan saat pulang dari kantor, ia masih menyempatkan waktunya ke kebun.
Pantauan media ini bersama salah satu pemuda Lingkungan Kahar Kelurahan Rum Yahyudin Miraj, Rabu (21/9/2022), bahwa benar adanya di kebun itu ditanami banyak pohon cabe, sayur lilin, pohon pinang, sayur kacang panjang.
Selain sayuran dan pohon pinang, di kebunnya juga terlihat ditanami pohon pala dan cengkeh.
Barakati Halik Kabid Olahraga di Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tidore Kepulauan mengatakan, pohon cabe yang ditanam ini, jumlahnya sekitar 3000 pohon. Sebelumnya menanam tomat, timun dan kacang panjang.
“Selain mengisi waktu luang atau hari libur kantor, penanaman cabe ini sebagai inovasi sarana menekan laju inflasi. Gejolak kanaikan harga BBM membuat harga komoditas pangan, seperti harga cabe juga ikut naik, maka perlunya inovasi untuk menekan lajunya inflasi,” kata lelaki yang biasa disapa Barto.
“Upaya menekan laju inflasi, merupakan kebijakan nasional, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menghimbau untuk menanam cabai sendiri guna menekan laju inflasi,” pungkasnya.
“Hasilnya bisa dinikmati sendiri dan bisa dijual, sebagai motivasi kepada masyarakat lain untuk menanam cabe sendiri,” ujarnya.
“Pak Luhut menyebut cabai merah maupun komoditas pangan lainnya menjadi penyebab inflasi cukup tinggi, sehingga ia meminta agar pemda mendorong masyarakat menanam cabai secara mandiri. Untuk itu saya memanfaatkan lahan yang ada dan waktu luang libur kantor, serta pulang kantor untuk menanam cabe di kebun,” ungkapnya.
Ia menambahkan, kepemimpinan Ali Ibrahim dan Muhammad Sinen, juga menghimbau agar masyarakat terutama ASN, untuk terus berinovasi demi kemajuan Kota Tidore Kepulauan.
“Harapan saya, semoga masyarakat khususnya yang ada di Kota Tidore Kepulauan juga bersama menanam, agar bersama kita menekan laju inflasi,” tutupnya. (Iswan_KanalIndonesia.com).