Kurangi Volume Sampah, Kadis DLH Tikep Ajak Masyarakat Bijak Pilah Sampah dari Rumah
TIDORE KEPULAUAN, KANALINDONESIA.COM: Untuk mengurangi volume sampah di Kota Tidore Kepulauan, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tidore Kepulauan (Tikep) terus memaksimalkan upayanya.
Salah satu upayanya adalah melalui edukasi penanganan sampah, hal tersebut diungkapkan Kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tidore Kepulauan (Tikep), saat dihubungi media ini via whatsapp, Selasa (27/9/2022).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tikep Muhammad Sjarif mengatakan, persoalan sampah memang tidak bisa dianggap sepele, perlu penangan kolaborasi bersama.
“Penanganan persoalan sampah, perlunya kolaborasi semua pihak. partisipasi dan dukungan terbaik warga masyarakat untuk ikut membantu petugas kita dalam mengurangi volume sampah adalah bijak pilah sampah dari rumah, memilah sampah plastik dan sampah non plastik,” ungkapnya.
Menurut Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tidore Kepulauan Muhammad Sjarif, berdasarkan data BPS tahun 2021, jumlah penduduk Kota Tidore Kepulauan adalah 116.149 jiwa.
Jika setiap jiwa menghasilkan 0,4 kg sampah/hari maka estimasi jumlah timbulan sampah Kota Tidore adalah 46,46 ton produksi sampah perhari dari total jumlah volume sampah yang ada, sampah yang berasal dari rumah tangga cukup tinggi dan belum dilakukan proses pilah sampah rumah tangga.
Dengan bertambah jumlah ekonomi masyarakat, tentunya berpengaruh cukup besar terhadap peningkatan volume, jenis sampah dan jumlah timbunan sampah.
“Inilah yang menjadi alasan bagi Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan, melalui Dinas Lingkungan Hidup untuk terus melakukan edukasi, kolaborasi dan sosialisasi secara terus menerus tanpa
henti kepada seluruh pemangku kepentingan,” pungkasnya.
Kadis menjelaskan bahwa, perilaku buang sampah tanpa pilah, menyebabkan tempat-tempat sampah cepat menumpuk, sementara sarana dan petugas kita amat terbatas.
Mari bersama membangun narasi dengan ramah. Kami sekuat tenaga akan terus memberikan yang terbaik, walau kami sadari, masih banyak yang harus diperbaiki.
“Teruslah memberikan masukan atau kritikan membangun, untuk kebaikan kita bersama,” imbaunya.
Ia menambahkan, kepada masyarakat agar mari bantu kami, ikut beredukasi kepada sesama teman, kerabat, saudara, keluarga, untuk berani membuang sampah yang sudah dipilah dari plastik dan non plastik, di tempat sampah yang tersedia. (Iswan_KanalIndonesia.com).