Meninggalnya Santri Ponpes Gontor, Besuk Polisi akan Outopsi Jenazah Korban
PONOROGO, KANALINDONESIA.COM: Polres Ponorogo akan melakukan outupsi terhadap jenazah AM(17) santri Pondok Modern Darussalam Gontor yang diduga meninggal karena penganiyaan oleh kakak kelas dan teman seangkatanya.
Outupsi akan dilakukan terhadap jenazah AM(17) yang telah dimakamkan di TPU Selayur, Kalidoni, Palembang besuk Kamis (08/09/2022).
“Keluarga setuju akan dilakukan outupsi, dan akan dilaksankan besuk Kamis pukul 09.00,” ucap Kapolres Ponorogo, AKBP Catur C Wibowo.
Dalam pelaksanaan outupsi tersebut, Kapolres mengaku akan bekerjasama dengan Bidokes Polda Sumatra Selatan.
Diketahui korban meninggal diduga karena penganiayaan yang dilakukan oleh satu orang kakak kelasnya dan satu teman seangkatan.
Dua orang pelaku tersebut, saat ini telah diberikan sanksi dikeluarkan oleh Pondok Modern Gontor.
Pihak kepolisian saat ini juga telah mengamankan barang bukti diantaranya becak, alat pemukul terbuat dari kayu, air mineral, CCTV dan minyak kayu putih.
Informasi yang dihimpun, selain AM yang meninggal dunia, juga ada dua orang santri yang turut menjadi korban dengan kondisi luka-luka.
Dijelaskan Kapolres, kejadian meninggalnya korban disaat korban mengikuti perkemahan di wilayah Desa Wilangan, Kecamatan Sambit Ponorogo. (KI-01)





















