Akankah Anies Baswedan Menjadi Pilpres 2024?
Oleh: MASURATUN HIDAYAH
Penulis adalah: Mahasiswi Magister UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
Jelang pemilihan presiden dan wakil presiden 2024 mendatang disambut antusias bagi parpol-parpol yang akan mengusung kadernya untuk menyalonkan di Pilpres 2024, walaupun pemilihan presiden dan waki presiden masih terbilang masih lama tetapi wacana sosok bakal calon presiden dan wakil presiden mulai menjadi topik pemberitaan media massa di Indonesia.
Momentum Pilpres 2024 bagi rakyat Indonesia adalah momentum untuk melahirkan pemimpin-pemimpin yang benar-benar menjadikan keadailan sosial sebagai dimensi utamanya. Karena rakyat Indonesia memerlukan sosok pemimpin yang bisa mendengarkan keluh kesah rakyatnya, pemimpin yang akan membawa dampak yang signifikan untuk kemakmuran semua kalangan rakyat Indonesia.
Dinamika politik Indonesia menjelang Pilpres 2024 seolah-olah berada dalam wacana media massa. Keriuhan akan siapa yang menjadi kandidat Pilpres 2024, sudah terlihat jelas di ruang media pemberitaan publik, baik itu di media sosial maupun di media cetak.
Salah satu bakal calon presiden yang digulirkan media massa yakni Anies Baswedan. Dalam tuturan pada TVONE Surya Paloh selaku ketua umum dari partai politik NasDem yang sudah mengusung deklarasi yang akan mencalonkan Anies Baswedan sebagai Capres dari partai Nasdem. Tetapi jika memang benar Anis maju ke Pilpres 2024 dan memenangkan pilpres 2024, maka semua partai politik akan diajak ikut serta ke dalam pemerintahan, termasuk koalisi Indonesia Raya. Koalisi Indonesia Raya merupakan koalisi yang terbentuk antara partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), karena mengurus negara tidak bisa diurus oleh satu orang saja maupun satu kelompok negara saja.
Berdasarkan hasil survey New Indonesia Research And Consulting Grafik survei elektabilitas sejumlah nama kandidat calon presiden yang dilakukan Center for Political Communication Studies (CPCS) di Jakarta, Jumat (4/2/2022) (Antaranews.com) nama mentri Prabowo subianto menjadi nama teratas dengan memperoleh 18,3% kemudia di susul oleh anies baswedan dengan perolehan 14,8%, diposisi ke tiga ada Ganjar Pranowo dengan perolehan 10,1%. Hal ini menjadi acuan Anies Baswedan menjadi diperhitungkan untuk bertarung dalam pilpres 2024, selain namanya yang menduduki posisi kedua dalam pilpres 2024.
Seperti yang diketehui Anies Baswedan merupakan pendiri Gerakan Indonesia Mengajar yang mempunyai keinginan untuk menjadikan bangsa Indonesia lebih maju dan mensejahtrakan rakyat Indonesia. Karirinya didunia perpolitikan dimualai saat dia terlibat turun tangan sebagai juru bicara pasangan capres dan cawapres Jokowi-Jusuf, sehingga hal ini yang mengantarnya ke kancah dunia politik dan menjadi mentri dalam kabinet kerja Jokowi-Jusuf pada tahun 2014-2019. Keeksistensisannya dalam dunia perpolitikan ini yang pada akhirnya dapat mengantarkannya menjadi seorang gubernur ibukota DKI Jakarta. Dalam dunia perpolitikan Anies Baswedan mendapatkan simpatik yang besar dari masyarakat ibukota terutama masyarakat yang pro terhadap kebijkan-kebijakan yang diterpkan dalam memimpin ibukota. Alhasil dalam karirinya di dunia perpolotikan menjadikan dia menjadi berwarna karena pro terhadap masyarakat sehingga membawa dia menjadi diperhitungkan oleh beberapa partai yang tertarik untuk mengusungnya pada pilpres 2024.
Tekait dengan kesiapannya yang akan mencalonkan diri sebagai calon presiden di Pilpres 2024. Anies Baswedan tidak pernah menyatakan kesiapannya secara gamnlang di media. Tetapi Dia hanya akan mencalonkan dirinya jika mendapatkan dukungan dari partai lain. Hal ini tentunya menjadi kabar yang baik bagi para relawan yang selama ini mendorong Anies Baswedan dalam mencalonkan diri menjadi presiden 2024. Pasalnya dia bukan kader salah satu partai politik, sehingga dia lebih leluasa untuk menjalin komunikasi dengan banyak pihak. Tercatat ada beberapa partai politik yang siap mendukung Anies untuk maju menjadi kandidat Pilpres 2024, diantara parpol yang mendukung Anies seperti partai NasDem, PPP dan PAN. Selain mendapat dukungan dari Parpol, performa apik Anies selama menjabat sebagai pimpinan DKI Jakarta dapat memasuki hati banyak orang, bukan hanya di DKI saja tetapi keapikannya dalam memajukan DKI juga menembus batas wilayah hingga ke berbagai daerah di Indonesia. Sehingga keberhasilannya dalam melakukan kemajuan di Jakarta, membuahkan dukungan public terhadap Anies Baswedan untuk maju ke perncalonan presiden 2024.