Forkopimda Sidoarjo Tinjau Lokasi Bencana Alam, Sebanyak 291 Rumah Porak Poranda
SIDOARJO, KANALINDONESIA.COM: Angin puting beliung porak parandakan sejumlah kawasan padat penduduk di Kabupaten Sidoarjo pada Minggu sore (25/10/2022), wilayah terdampak itu adalah Desa Sidokepung, Desa Entalsewu Kecamatan Buduran, Desa Tanjungsari, Kecamatan Taman, dan Desa Jati, Kecamatan Sidoarjo.
Kondisi paling parah dampak dari angin puting beliung ada di Dusun Mlaten, Sidokepung, Buduran.
Cuaca ektrim belakangan ini lagi mengancam sejumlah wilayah di Sidoarjo, menurut catatan BPBD Sidoarjo ada beberapa Kecamatan yang berpotensi terdampak bencana angin puting beliung. Sebelumnya tim seragam oranye tersebut sudah sosialisasikan ke beberapa desa tentang antisipasi, penanggulangan dan evakuasi bila terjadi korban jiwa.
Pada Senin pagi, (25/10/2022) Forkopimda Sidoarjo yang terdiri dari Bupati, Kapolresta, Kepala BPBD dan TNI tinjau lokasi bencana sekaligus membantu membersihkan sisa-sisa puing bangunan yang rusak. Stakeholder itu juga mendirikan dapur umum bagi pengungsi untuk korban bencana alam, tak hanya itu Tim Forkopimda juga mendirikan Posko Tanggap Bencana di beberapa lokasi.
Menurut kepala BPBD Dwijo Prawiro, pihaknya menyampaikan jumlah keseluruhan bangunan rusak akibat diterjang angin puting beliung itu.
“Menurut catatan kami, untuk sementara jumlah total bangunan yang rusak ada 291,”kata dia.
Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro di lokasi mengatakan, pihaknya bersama Pemkab Sidoarjo, TNI, Satpol PP, BPBD Sidoarjo dan stake holder terkait mengupayakan penanganan yang maksimal. “Mulai kemarin sampai hari ini, kita secepatnya bersama warga melakukan pembersihan puing-puing bangunan rumah warga, tempat usaha yang rusak dan pohon tumbang,” ujarnya.
Sejumlah personel TNI-Polri juga diturunkan untuk mengamankan wilayah terdampak angin puting beliung.
Serta membantu warga melakukan pembersihan dan perbaikan rumah warga. Pada kesempatan ini, Polresta Sidoarjo juga memberikan bantuan paket sembako dan air mineral untuk warga terdampak.
“Semoga situasi segera membaik dan penanganan yang kami lakukan bersama-sama berjalan lancar,” Tutup Kombes Kusumo. (Irwan_kanalindonesia.com)