GRESIK, KANALINDONESIA.COM: Kekosongan perangkat desa di Desa Turirejo Kecamatan Kedamean Kabupaten Gresik, Jatim, jadi prioritas progres peningkatan pelayanan publik di desa setempat.

Ada empat kepala seksi pelayanan di desa setempat yang kosong, yakni, Kepala Urusan Umum ( Kaur Umum) dan tiga Kepala Dusun (Kasun), Yakni Dusun Ngrayung, Dusun Buton, Dusun Krembangan.

Penjaringan tersebut sudah melalui beberapa tahapan yang ditentukan oleh Panitia Penjaringan Perangkat Desa (P3D), diantaranya pembukaan peserta dan pemberkasan, pada Rabu (23/11/2022), peserta yang kelengkapan berkasnya dinilai sudah benar, dilanjutkan dengan mengikuti ujian tertulis. Dari data yang ada, nilai tertinggi akan menjadi calon Kaur Umum dan Kepala Dusun.

Ketua P3D, Kusnan, menyampaikan,”mekanisme penjaringan perangkat desa ini sesuai dengan hasil Musdes yang sebelumnya di gelar dengan mengundang semua elemen lembaga desa, dan hasilnya kita implementasikan dalam forum ini,”katanya.

Kusnan menambahkan,”untuk peserta yang mengikuti ujian Kaur Umum ada dua orang, untuk peserta yang mengikuti ujian Kepala Dusun ada enam orang, masing-masing kita ambil dengan perolehan nilai tertinggi,”sambungnya.

Di singgung soal kapan pelantikan Kaur Umum dan Kepala Dusun, Kusnan mengatakan,” untuk acara pelantikan, kita perlu rapat lagi dengan lembaga desa yang lain,”lanjut Kusnan.

Sementara itu, Kepala Desa Turirejo, Surianto, menyampaikan terimakasih pada panitia P3D serta lembaga desa yang turut berpartisipasi mulai dari pembentukan panitia hingga hari pelaksanaan ujian.

“Yang jelas dengan hadirnya perangkat desa yang baru, akan sangat membantu optimalisasi peningkatan pelayanan publik pada masyarakat, termasuk didalamnya membantu mensukseskan program prioritas visi misi kami,”tutup Kades.(Irwan_kanalindonesia.com)