PONOROGO, KANALINDONESIA.COM: Terlihat utuh dan bagus jalan di Dusun Ngerjang, Desa Serag, Kecamatan Pulung ini namun setelah dicermati terlihat sangatlah membayakan. Untuk itu, warga pun memasang portal bambu sejak 4 tahun silam hingga sekarang Jumat (23/12/2022) belum dilepas.

Hal itu untuk mencegah kendaraan roda empat masuk melintas dan peringatan bagi masyarakat agar berhati -hati jika melintas di ruas jalan tersebut.

Portal masih tetap terpasang saat anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) Johan Budi Sapto Pribowo mengunjungi Desa Serag, Jumat (23/12/2022) .

Pasalnya, sejak 2019 atau 4 tahun lalu ruas jalan sepanjang 32 meter dengan ketinggian 20 meter mengalami longsor di bagian sisi dalam. Volume tanah di bawah jalan bercor beton itu ngrokos sehingga sewaktu-waktu bisa amblas. Hanya kendaraan roda dua dan pejalan kaki saja yang berani melewati.

“Sejak bencana terjadi, sudah 4 tahun lebih kita laporkan dan diajukan ke pemerintah kabupaten namun hingga saat ini belum ada langkah. Sehingga kita mohon kepada pak Johan Budi untuk membantu mengkomunikasikan ,” kata Hariadi, Kades Serag kepada Johan Budi Sapto Pribowo saat melakukan pertemuan dengan warga terdampak di balai Dusun Ngerjang, Jumat (23/12/2022).

Kepala Desa Serag, Hariadi saat mendampingi Johan Budi yang juga mantan Juru Bicara (Jubir ) Presiden Joko Widodo mengunjungi Dusun Ngerjang bersama warga menunjukkan kondisi jalan tersebut. Jalan itu adalah akses vital untuk warga di 4 RT .

“Melalui Pak Johan, kita mohon kepada Pemkab untuk membantu agar talud penahan jalan segera dibangun karena itu akses vital warga ke pasar dan juga ke Desa Wayang,“ imbuhnya.

Sementara itu, Johan Budi Sapto Pribowo usai melihat langsung kondisi jalan dan berdiskusi dengan warga menyampaikan akan membantu mengkomunikasikan dengan pihak terkait.

“Tidak semua hal ke pemerintah pusat. Kita akan lihat jalan ini wewenangnya siapa? apakah kabupaten, apakah provinsi nanti kita bantu untuk mengkomunikasikan, “terang Johan Budi.