Oleh :Aring Sisdiyono
Mantan Relawan Pemilu 1999

Bulan pertama 2023, geliat dukung-mendukung calon peserta pemilihan presiden 2004 mulai terasa. Sejumlah pendukung fanatik Jokowi mulai menyuarakan dukungan dan melawan arus. Sebagian mendukung Anies Baswedan yang tegas maju jadi calon.

Aktivitas dan tokoh Banser, Permadi Arya misalkan, kini terus terang mendukung Prabowo Subianto. Prabowo Subianto sendiri, belum resmi mencalonkan diri. Gerindra masih sibuk persiapan internal, termasuk mencari pasangan buat mantan Danjen Kopasus di era reformasi itu.

JoMan (Jokowi Mania), relawan fanatik Jokowi selama dua periode, melalui ketuanya Immanuel Ebenezer, mulai berganti haluan. Dari semula mendukung Ganjar, kini berbalik mencabut dukungan kepada Gubernur Jateng, yang digadang sebagian pihak, sebagai penerus Jokowi tersebut.

” Ganjar bukan pemimpin yang tepat, dan dukungan dari partai, terutama PDIP belum pasti,” Ebenezer memberi alasan.

Nasdem, salah satu pendukung Jokowi melangkah lebih jauh. Ketumnya tancap gas. mencalonkan Anies Baswedan sebagai calon presiden, sembari menjajaki calon wakil yang pas buat Anies.

Demokrat dan PKS sudah memastikan bergabung dalam gerbong Politik Paloh dan Anies. Isunya PKS legowo tidak mengajukan calon wakil. Sementara itu kabarnya sejumlah menteri asal Nasdem terancam resuffle

Menarik mencermarti manuver politik, sengkarut dukung-mendukung, deal deal tersembunyi sampai bulan ini. Menjelang pengajuan calon awal 2024, Atraksi dipastikan makin heboh. Mari kita nanti dan saksikan bersama.