Jamin Ketentraman Warga Jalankan Ibadah Puasa Ramadhan, Polsek Taman Pasang Larangan Nyalakan Petasan
SIDOARJO L, KANALINDONESIA.COM : Memasuki bulan suci Ramadhan, biasanya para kaula muda identik dengan menyalakan petasan di saat menjelang buka puasa dan makan sahur. Tradisi unik ini sudah dilakoni sebagian masyarakat Jawa sudah sejak zaman dahulu.
Padahal, petasan sudah banyak memakan korban akibat terkena letusan bunga apinya.
Tapi mereka seakan tak pernah jera, setiap tahun pasti ada saja yang menyalakan petasan.
Untuk itu, agar tidak terjadi korban-korban yang bermunculan, Polsek Taman memasang banner bertuliskan dilarang keras membakar petasan atau mercon tersebut, sebagai pesan pengingat masyarakat. Bahwa menyalakan petasan atau mercon sangat membahayakan keselamatan diri sendiri maupun orang lain.
Kapolsek Taman Kompol Hari Aziz, Senin (27/3/2023), mengatakan mulai awal Ramadhan ini pihaknya bersama TNI dan perangkat desa turun langsung guna menghimbau warga, terkait perkembangan kamtibmas khususnya pelaksanaan ibadah puasa Ramadhan.
“Untuk berikan kenyamanan dan kekhusyukan ibadah Ramadhan, kami menghimbau masyarakat untuk tidak menyalakan petasan, mercon hingga aksi balap liar. Semuanya dapat menimbulkan keresahan kita, karenanya mari saling menjaga kondusifitas kamtibmas di sekitar kita,” jelas Kompol Hari Aziz.
Kepala Desa Wage Mashudan mengatakan, bermain petasan atau mercon sangat membahayakan. Mulai dadi bahaya kebakaran, mengganggu kenyamanan warga dan lainnya. Ia berharap peraturan ini dapat ditaati warganya. (Irwan_kanalindonesia.com)