PT. Pegadaian Kanwil VIII Jakarta 1 Adakan Bazar dan Sediakan Pasar Takjil

ARSO 31 Mar 2023 KANAL JAKARTA, News

JAKARTA, KANALINDONESIA.COM: PT Pegadaian dalam hal ini Kantor Pegadaian Kanwil VIII Jakarta 1 mengadakan bazar UMKM dan memberikan sarana pasar takjil kepada masyarakat di daerah Senen, Jakarta. Kegiatan ini dilakukan dalam berbagi kebaikan di bulan suci Ramadhan 1444 H/2023.

Acara bazar ini berlangsung selama lima hari untuk mengapresiasi para UMKM yang ada di wilayah sekitar Pegadaian yakni di daerah Senen, Jakarta.

“Upaya Pegadaian kali ini memberikan opsi yakni menyediakan pasar Takjil kepada masyarakat sekitar,” kata Kepala Departemen Produk Gadai, PT Pegadaian Kanwil VIII Jakarta 1, Puji Widodo di Jakarta, Kamis (30/3/2023).

Puji Widodo mengatakan, para pesarta bazar kali ini merupakan para nasabah pegadaian yang merupakan mitra dalam pengelolaan modal kerja pegadaian dan pembimbingan usaha.

“Selama ini mereka dilibatkan selama 5 hari secara bergiliran dan apa yang mereka bawa di acara bazar ini adalah usaha mereka sendiri,’’ jelas Widodo.

Menurutnya, tujuan akhir kegiatan ini adalah pihaknya memberikan poin of sale atau titik penjualan yang berkaitan dengan mitra-mitranya untuk berkembang lebih pesat lagi.

“Peserta mitra UMKM ini, menurut data yang kami punya sebanyak 35 peserta yang daftar dari 60 mitra. Secara bergilir minimal 10 both dalam sehari,” katanya.

Ia menambahkan, Kantor Pegadaian Kanwil VIII Jakarta 1 terbagi dalam lima area yaitu, Senen, Bogor, Bekasi, Kramat Jati, dan Jatiwaringin.

Ia juga menyampaikan, selama bulan Ramadhan kali ini dan menjelang Lebaran, animo masyarakat akan investasi emas meningkat. Karena di portofolio investasi lain seperti diketahui gagalnya produk asuransi, gagalnya produk mata uang digital atau bitcoin akhirnya membuat masyarakat mulai berpikir ulang bahwa emas produk investasi yang paling aman.

“Kami menyediakan investasi mulai dari tenor 1 gram, bahkan ada fasilitas kredit 0,5 gram dengan cara diangsur dan sangat mudah. Dan dalam perkembangan bisnisnya kami menerima gadai invoice. Jadi misalnya para vendor-vendor yang kontrak tagihannya belum cair sepanjang invoicenya atas dasar SPK dan pemberian kerjanya jelas, pihaknya bisa memberikan pinjaman,” jelasnya.

Di kesempatan sama, Yaya sebagai peserta bazar takjil UMKM mengapresiasi atas kerja sama yang ditawarkan Pegadaian. Sebagai nasabah, ia terbantukan dalam pinjaman modal kerja dan pemasaran dan salah satunya ialah melalui bazar UMKM ini. Diakuinya, selama bazar yang diikutinya terjadi peningkatan penjualan.

“Alhamdulillah, barang dagangan yang saya jual selama 4 hari sangat laku. Semoga di tahun-tahun mendatang acara seperti ini terus dilanjutkan untuk membantu perekonomian para UMKM,” kata Yaya. (Rudi_Kanalindonesia.com)