SIDOARJO, KANALINDONESIA.COM: Gus Muhdlor blusukan dari desa ke desa, hal tersebut dilakukan Bupati Sidoarjo itu untuk mengecek kondisi di wilayah tentang penyaluran bantuan pada warga tak mampu, baik bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) atau Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Sembari blusukan dari desa ke desa Gus Muhdlor juga menyalurkan program bantuan pangan dari pemerintah pusat, yakni berupa beras kemasan 10 kilogram, yang diperuntukkan bagi 92 ribu warga Sidoarjo yang tak mampu. Pemerintah telah menyediakan 276 ribu kantong beras.

Gus Muhdlor meminta agar, semua elemen masyarakat ikut mengawal proses penyaluran bantuan tersebut baik tunai maupun non tunai.

Pada Selasa sore (11/4), Gus Muhdlor menyerahkan langsung bantuan tersebut secara simbolis di empat desa yang ada di Kecamatan Balongbendo, yakni Desa Seketi, Desa Kemangsen, Desa Penambangan dan Desa Sumokembangsri.

Bupati, memastikan bantuan pangan tersebut tuntas disalurkan sebelum hari raya Idhul Fitri. Mayoritas penerimanya adalah Keluarga Penerima Manfaat PKH dan BPNT.

“Datanya by name by addres dari Kementerian Sosial RI. Diharapkan bantuan ini tepat sasaran, jangan sampai diberikan pada keluarga perangkat desa, ini tidak dibenarkan,”pesannya.

Putra bungsu pengasuh Pondok Pesantren Progresif Bumi Sholawat tersebut, mewanti-wanti pada pendamping desa, Kepala Desa dan perangkat agar benar-benar mengeksekusi bantuan itu sesuai data yang ada.

“Saya minta tolong kepada pak Kades beserta perangkat harus memberikan jaminan bantuan tersebut diberikan kepada yang berhak, titik, jangan sampai ada isu diberikan keponakannya, ada isu diberikan adiknya pak RT, ini adalah program pemerintah pusat yang turun by name by addres,”sampainya saat menyerahkan bantuan pangan di balai Desa Kemangsen.

Pihaknya berharap semua pihak ikut mendukung program bantuan pangan kali ini dengan serius, dengan begitu pihaknya yakin akan mengurangi beban penderitaan warga tak mampu pada Idul Fitri nanti.

“Ini semua tidak akan berhasil kalau semua tidak saling mengawasi, pak Kades, BPD, LPMD, RT RW harus saling mengawasi, 532 ini (beras bantuan pangan kepada warga Desa Kemangsen) harus turun kepada yang berhak,”pintanya. (Irwan_kanalindonesia.com)