JAKARTA, KANALINDONESIA.COM: Rossa adalah seorang diva pop Indonesia yang telah mengukir prestasi gemilang dalam dunia musik. Dengan suara emasnya yang menggetarkan hati, kehadirannya dalam industri musik Indonesia telah membawa warna baru dan menjadi salah satu ikon di bidangnya. Dalam artikel ini, kita akan membahas perjalanan karir dan pengaruh Rossa dalam musik Indonesia.

Nama lengkap Rossa adalah Sri Rossa Roslaina Handiyani, lahir pada 9 Oktober 1978 di Sumedang, Jawa Barat. Bakat bermusik Rossa terlihat sejak usia dini. Ia mulai menyanyi pada usia lima tahun dan aktif dalam berbagai kegiatan musik di sekolahnya. Pada tahun 1988, Rossa mengikuti ajang pencarian bakat dan berhasil meraih juara pertama dalam Lomba Cipta Lagu Remaja di Indonesia.

Setelah memenangkan kompetisi tersebut, Rossa mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia. Pada tahun 1996, ia merilis album pertamanya yang berjudul “Nada-Nada Cinta.” Album ini berhasil meraih sukses komersial yang signifikan dan membawa Rossa ke puncak popularitas. Lagu-lagu seperti “Tegar,” “Nada-Nada Cinta,” dan “Aku Bukan Untukmu” menjadi hits dan melambungkan namanya dalam industri musik.

Seiring berjalannya waktu, Rossa terus mengembangkan karirnya dan merilis album-album baru. Setiap album yang ia rilis selalu dinanti oleh para penggemarnya dengan antusiasme yang tinggi. Rossa dikenal dengan lagu-lagu berbalut emosi yang mendalam, sehingga mampu menyentuh hati pendengarnya. Beberapa lagu yang melekat dalam ingatan banyak orang antara lain “Ayat-Ayat Cinta,” “Hati yang Kau Sakiti,” dan “Terlalu Cinta.”

Prestasi Rossa tidak hanya diakui di Indonesia, tetapi juga di kancah internasional. Pada tahun 2005, Rossa berhasil meraih penghargaan Best Asian Artist dalam ajang MTV Asia Awards. Ia juga pernah tampil dalam konser bersama penyanyi internasional seperti Patti Austin dan Michael Bolton. Keberhasilannya ini menjadikan Rossa sebagai salah satu penyanyi Indonesia yang diakui secara internasional.

Selain suara emasnya, Rossa juga dikenal karena keberaniannya dalam bereksperimen dengan berbagai genre musik. Ia tidak hanya menghasilkan lagu-lagu pop, tetapi juga mencoba genre lain seperti R&B, jazz, dan bahkan rock. Kolaborasi dengan musisi dan penyanyi lainnya juga sering dilakukan oleh Rossa, seperti dengan Pasha Ungu, Afgan, David Foster, dan Taufik Batisah. (Foto : Ig Rossa). (Aring_kanalindonesia.com)