SIDOARJO, KANALINDONESIA.COM : Jangan jadikan kebiasaan, terobos lampu pengendali lalulintas, akibatnya bisa fatal, seperti yang dialami oleh pengendara sepeda motor Honda Scoopy, dia adalah Ainnurrochim, warga Desa Sanankulon Kabupaten Blitar, dirinya menjadi korban kecelakaan di simpang empat Bypass, Krian, kemarin.

Dari keterangan Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo, Iptu Ony Purnomo, dugaan penyebab dari lakalantas itu lantaran, pemotor asal Blitar tersebut, menerobos lampu merah.

“Korban berjalan dari utara menuju selatan, mau belok kanan arah Mojokerto (lampu dalam keadaan menyala merah) tapi pengendara masih nekat menerobos, sedangkan dari arah timur, sedang melaju Isuzu Elf nopol AG-7568-E lampu dalam keadaan menyala hijau,”kata Iptu Ony.

Nah, lanjutnya, di tengah simpang empat itulah kedua kendaraan ini bertabrakan, yang mengakibatkan kendaraan roda dua rusak parah dan kendaraan mini bus ini rusak bagian depan,”sambung mantan Kanit Lantas Polsek Krian itu.

Atas peristiwa yang terjadi, korban menderita luka di bagian kepala (gegar otak) sekarang sedang dirawat di RSUD Anwar Medika, sementara itu, pengemudi elf, Dimas Eko Aryanto, (28 tahun), alamat Jl. A. Yani, Satak, Kecamatan Puncu, Kediri, diamankan polisi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. (Irwan_kanalindonesia.com)