Jembatan Gantung Hubungkan Masjid Baiturrahman Setono dan Masjid Tegalsari
PONOROGO, KANALINDONESIA. COM: Dua masjid bersejarah dalam penyebaran agama
islam di Ponorogo yaitu Masjid Baiturrahman yang berada di Dukuh Setono dan
Masjid Tegalsari, Kecamatan Jetis akan segera bisa terhubung dan dengan mudah
diakses dengan dimulainya pembangunan jembatan gantung di atas Sungai Keyang
yang memisahkan kedua masjid tersebut.
Pembangunan jembatan gantung tersebut dimulai dengan Groundbreaking yang
dihadiri Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko,
Jum’at (14/07/2023).
Dalam groundbreaking tersebut tampak hadir anggota Komisi V DPR RI Ali
Mufty, Kepala Dinas PUPR Ponorogo Jamus Kunto Purnomo, Kepala Desa Tegalsari.
Dengan dibangunya jembatan tersebut diharapkan wisata religi Tegalsari semakin
berkembang.
Kini dua masjid peninggalan sejarah, masjid Baiturahman dan masjid
Tegalsari, tergabung menjadi satu kompleks wisata.
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mengusulkan kelak nama jembatan tersebut
adalah jembatan “Sirothol Mustaqim”
“Mohon ijin diberi nama jembatan sirothol mustaqim” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Desa Tegalsari Khoirul Huda mengungkapkan jembatan ini
sudah direncanakan sejak lama.
“Sudah diusulkan 5 kepala desa baru terealisasi saat sekarang
ini,” paparnya.(Aring_kanalindonesia.com)