SIDOARJO, KANALINDONESIA.COM : Kami menghormati profesi teman-teman, apalagi saat ini menjadi pilar keempat Demokrasi, tentunya sebagai kontrol sosial mempunyai hak untuk mengkritisi apa saja kaitan dengan kebijakan, temuan di lapangan, dan yang lainnya.

Hal tersebut dapat menjadi bahan evaluasi kinerja kita kedepannya. Kaitan dengan proyek drainase yang ada di Dusun Sudimoro, kami sampaikan terimakasih atas saran dan kritiknya.

Yang jelas pembangunan drainase itu atas usulan dari lingkungan setempat, yang dijaring melalui Musyawarah Dusun (Musdus) dan ditetapkan dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes) 2022.

“Pemerintah desa hanya memfasilitasi dan menetapkan melalui DU-RKP 2023, dusun mana saja yang perlu di bangun skala prioritas,”kata Taukhid.

Dikatakan Taukhid, petani yang mempunyai sawah di area pembangunan drainase, sebelumnya mereka mengeluh, sebab, di kala hujan tiba area persawahannya selalu tergenang air, otomatis karena kebanjiran, tanamannya mati, untuk itu, kami bangunkan saluran air, sesuai fisik di lapangan. Insyaallah dengan di bangunnya saluran air itu, air tidak menggenang lagi di areal itu,” sambungnya. Minggu (21/10/2023)

“Sekali lagi kami sampaikan terimakasih atas saran dan kritiknya,”pungkas Taukhid saat di temui di ruang kerjanya. (Irwan _kanalindonesia.com)