GRESIK, KANALINDONESIA.COM: Desa Lebanisuko Kecamatan Wringinanom Kabupaten Gresik, Jawa Timur, pada Rabu malam, gelar perhelatan akbar bertemakan “Lebanisuko Bersholawat” momentum tersebut dalam rangka memperingati Hari kelahiran Nabi Muhammad SAW atau Maulud Nabi sekaligus penutupan Hari Santri Nasional di akhir Oktober tahun 2023.

Panggung besar terpampang megah diatas bukit desa setempat, ribuan jamaah sudah padati lapangan satu jam sebelum acara dimulai. Antusias warga dari dalam kota maupun luar kota, sabar menunggu Habib syekh yang di idolakan.

Acara diawali sambutan dari Kepala Desa Lebanisuko, Mustofa, dihadapan ribuan jamaah, Mustofa menyampaikan terimakasih kepada panitia penyelenggara, mulai persiapan hingga acara terselenggara.

“Kami selaku perwakilan dari Pemerintah Desa Lebanisuko, mengucapkan terimakasih kepada jajaran panitia penyelenggara, atas kerjasamanya, sehingga acara peringatan Maulud Nabi dan peringatan Hari Santri Nasional tahun 2023 dapat berjalan dengan baik,”kata dia. Kamis (26/10/2023)

Mustofa juga berpesan, kepada masyarakat dan syekher mania untuk ikut menjaga keamanan selama acara berlangsung.

“Jangan sampai momen yang baik ini di kotori dengan hal-hal yang kurang baik, seperti halnya tawuran antar syekher mania, ini jangan sampai terjadi, mari kita ciptakan malam ini menjadi suasana yang damai dan sejuk, dengan kita meresapi sholawat yang kita gaungkan hati kita akan menjadi sejuk,”pesan Mustofa.

Hadir di hadapan ribuan jamaah, Habib Hasan Alydrus, Habib Rizal Alkaff, Habib Reza Ba’abud, Habib Barok Al Kaff, KH. Hafidurrosyid.

Kepada wartawan, tokoh agama setempat, KH. Hafidurrosyid mengajak kepada semua masyarakat Lebanisuko khususnya, umumnya kepada semua masyarakat untuk meningkatkan ketaqwaannya kepada Tuhan Yang Maha Esa.

“Kepada seluruh elemen masyarakat kami mengajak, bersama kita menghargai dan merayakan kontribusi santri dalam memajukan bangsa dan negeri ini. Mari kita berkomitmen untuk mendukung dan mendorong mereka dalam perjuangan mereka,”tuturnya.

Sebagai donatur utama kegiatan, Kyai Haji Pit, sapaan akrab KH. Hafidurrosyid, menyampaikan, mbludaknya jama’ah pada puncak kegiatan ini di luar ekspetasi kita.

“Sungguh diluar dugaan, memang kegiatan ini setingkat kegiatan desa, jadi kami tidak menyangka kalau antusias masyarakat begitu tinggi. Hingga semua akses jalan poros desa di penuhi oleh jama’ah,”sambutannya.

“Yang terpenting, dalam mengamalkan fastabiqul Khoirot malam ini, mendapatkan safa’at dari kanjeng nabi Muhammad SAW dan mendapatkan ridho-Nya,”pungkasnya.

Ikut hadir dalam peringatan Hari Santri ini, Calon legislatif termuda, dari Partai PKB di Kabupaten Gresik, M Rizaldi Saputra, Danramil Wringinanom, Kapolsek Wringinanom Iptu M. Dawud, Kepala Desa Lebanisuko Mustofa, perangkat desa, tokoh agama setempat diantaranya, KH. Nur Syamsi, Ustadz Firdaus, KH. Tawar Mulyono, H. Asnan dan Forkopimka Wringinanom yang lainnya. (Irwan_kanalindonesia.com)