Sah, Fadjar Kurnia Hartati jadi Profesor di Unitomo Bidang Pangan
SURABAYA, KANALINDONESIA.COM: Guru besar di Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) bertambah lagi. Hari ini, Senin 23 Oktober 2023, Prof. Dr. Ir. Fadjar Kurnia Hartati, M.P. dikukuhkan sebagai guru besar (gubes) bidang Teknologi Pangan, Profesor pertama di Fakultas Pertanian (FP) universitas berpredikat Kampus Kebangsaan dan Kerakyatan ini.
Pengukuhan Fadjar, begitu ia biasa disapa, berlangsung di Auditorium Ki Mohammad Saleh Lt. 5 gedung F kampus Unitomo di Kompleks Taman Pendidikan Dr. Soetomo Jalan Semolowaru Surabaya. Acara dipimpin langsung Prof Dr. Siti Marwiyah, S.H., M.H., rektor Unitomo perempuan pertama, yang juga Guru Besar Bidang Ilmu Hukum Tata Negara Fakultas Hukum (FH).
Turut hadir kepala L2Dikti Wilayah VII Prof. Dr. Dyah Sawitri, S.E., M.M., serta Guru Besar beberapa PTN dan PTS. Dalam orasi ilmiahnya, Fadjar menyampaikan tentang “Pengembangan Potensi Beras Hitam (Oriza sativa L. Indica) sebagai Pangan Fungsional untuk Peningkatan Kesehatan”.
Fadjar menambahkan, berdasarkan beberapa referensi, beras hitam (Oryza sativa L.) adalah jenis beras yang istimewa karena mengandung pigmen paling baik, berbeda dengan beras putih atau beras warna lain.
“Menurut sejarah, beras hitam hanya dikonsumsi oleh raja-raja di Cina dan Indonesia sehingga dikenal dengan sebutan forbidden rice, alasannya karena beras hitam (Oryza sativa L.) mempunyai 2 keunggulan, yaitu sebagai makanan pokok dan juga obat yang manjur,” imbuhnya.
Berdasarkan fakta dilapangan, ternyata beras hitam hanya ada di beberapa negara tertentu di dunia, antara lain di Srilangka, Cina, Korea, Jepang, Brazil dan Indonesia.
“Di Indonesia cukup banyak varietasnya, antara lain Cempo Ireng, Wojalaka, Manggarai, NTT dll. Keunggulan beras hitam bila dibandingkan dengan jenis beras lainnya adalah kandungan antosianin, serat dan zat besinya lebih tinggi, namun kalorinya lebih rendah dibandin beras merah,” pungkasnya. **
Reporter: Ady_kanalindonesia.com