PONOROGO, KANALINDONESIA.COM: Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Ponorogo bersama tim Penggerak PKK menggelar sosialisasi tentang pola asuh anak dan remaja di era digital tahun 2023. Acara berlangsung di Aula Bappeda, Selasa (14/11/2023)

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, membuka kegiatan ini yang dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial P3A Supriyadi dan Ketua Tim Penggerak PKK Susilowati Sugiri Sancoko. Sosialisasi ini diikuti oleh anggota Pokja 1 PKK Kecamatan, Desa, dan Kelurahan Kabupaten Ponorogo.

Kepala Dinas Sosial P3A Kabupaten Ponorogo, Supriadi, menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas keluarga di seluruh masyarakat Ponorogo. Ia juga mengamati dampak penggunaan teknologi yang tidak terdampingi pengawasan yang tepat pada anak-anak dan remaja.

“Melihat kenyataan, anak dan remaja saat ini tidak lepas dari gadget, laptop, dan era digital. Jika mereka dapat memanfaatkan teknologi secara baik, itu dapat mendukung masa depan mereka. Namun, kasus-kasus yang melibatkan anak-anak dan remaja seringkali disebabkan oleh penggunaan teknologi tanpa pendampingan yang tepat,” ucap Kepala Dinas Sosial (P3A).

Teknologi memiliki sisi baik dan buruk. Penggunaannya yang bijak dapat menjadi penyembuh, namun jika disalahgunakan, dapat menjadi racun. Banyak anak-anak menghadapi dampak negatif karena penggunaan teknologi yang tidak tepat.

“Kita berharap agar anak-anak dari seluruh Ponorogo tumbuh menjadi generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kokoh dalam kebaikan moral,”tuturnya.

Dikatakanya, bonus demografi dunia akan mengandalkan pemuda Indonesia di masa depan. Meski kecerdasan dan pendidikan penting, pesan moral yang kuat juga menjadi benteng yang tak ternilai.

” Suatu saat nanti akan tiba yang disebut bonus demografi dunia mengandalkan pemuda pemuda dari Republik Indonesia. Saya selalu mengatakan pesan itu penting, jika kemudian anak-anak yang lain dari lain Ponorogo tidak hebat secara intelektual dan pendidikan tapi kita diberikan benteng dari kebaikan moral,” ujar Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko.

Sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman kepada orang tua dan masyarakat tentang pentingnya pendampingan dan edukasi dalam penggunaan teknologi, sehingga anak-anak dan remaja dapat memanfaatkannya secara positif dan aman.( Dyah Ayu)