GRESIK,KANALINDONESIA.COM :  Peringatan hari AIDS 2023 di Kabupaten Gresik mengusung tema “Bergerak Bersama Komunitas : Akhiri AIDS 2030” yang dilaksanakan di Aula RS Ibnu Sina Gresik, Selasa (12/12/23)

Wakil Bupati Gresik Hj. Aminatun Habibah menjelaskan, Pemkab Kabupaten Gresik selalu melakukan upaya untuk mensosialisasikan pencegahan dan penanggulangan bagi penderita AIDS. “Kasus HIV / AIDS yang ada di Kabupaten Gresik sama dengan yang dialami dengan daerah lain, masih ditemukan kasus-kasus baru yang muncul. Pada tahun 2023 ditemukan jumlah kasus sejumlah 10 persen – 12 persen atau berjumlah 667 orang,”kata Wabup Gresik.

Ia menjelaskan, persoalan HIV / AIDS adalah persoalan bersama. “Dengan diadakannya sarasehan ini diharapkan dapat mengedukasi para komunitas peduli AIDS sehingga dapat menyebarkan luas kepada masyarakat tentang bahaya penyakit HIV / AIDS,”tuturnya.

Dalam kesempatan ini,  Kolonel Laut (K)  Dr. dr. Hisnindarsyah, SpKL. Subsp.KT(K),  SE., M.Kes., MH., C.FEM, FISQua, FRSPH selaku narasumber dalam acara tersebut mengatakan, bahwa penyebab seseorang menderita HIV/AIDS salah satunya adalah gaya hidup yang tidak sehat dan perilaku menyimpang bagi seseorang yang sudah memiliki pasangan.“HIV/AIDS dapat dicegah melalui penguatan nilai-nilai religius dengan iman dan taqwa, sehingga tidak muncul penyakit HIV / AIDS,”terangnya.

Turut Hadir Ketua umum Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku ( YBSI), Sekretaris KPA Gresik Dr Adi Yuwanto, Direktur RS Ibnu Sina Gresik Dr Soni,  Sekda Kabupaten Gresik, Kadinkes kabupaten Gresik  para OPD, Camat dan komunitas di seluruh kota Gresik sejumlah 150 orang peserta. Acara diakhiri dengan pertunjukan teaterikal yang sangat memukau.@wn