BANGKALAN, KANALINDONESIA.COM: Ada yang menarik saat Pj. Bupati Bangkalan, Arief Moelya Edie melantik dan mengambil sumpah 188 pejabat fungsional yang terdiri dari 29 Tenaga Fungsional dilingkungan Pemkab. Bangkalan dan 159 jabatan Kepala Sekolah ( Kasek) SD dan SMP dibawah naungan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan. Bertempat di pendopo agung Bangkalan, Rabu, (20/12/2023).

Pj. Bupati Bangkalan dalam pengarahanya menegaskan agar disekolah SD maupun SMP tidak ada lagi pungutan liar (pungli) dalam bentuk apapun atau diluar ketentuan dan aturan yang ada. Termasuk tidak boleh lagi ada rangkap jabatan kasek.

“Saya berharap tidak ada lagi pungli dalam bentuk apapun disekolah dan tidak boleh ada rangkap jabatan kasek, ” tegas Pj. Bupati Arief.

Menurut Pj. Bupati Bangkalan, masalah pungli itu dipertegas. Karena selama ini dia sering menerima aduan dari para orang murid yang mengeluhkan terlalu banyak pungutan di sekolah yang memberatkan dan diluar ketentuan.

“Itu sebabnya perlu saya wanti – wanti lagi, agar jangan melakukan hal yang tidak terpuji tersebut, ” ucapnya.

Lebih lanjut dijelaskan saat ini masih ada 121 jabatan kasek yang kosong. Rincianya, di SD ada 121 jabatan kasek yang kosong dan SMP sebanyak 5 jabatan kasek juga kosong.

“Saya berharap nantinya jabatan kasek SD- SMP yang kosong tersebut diisi Pelaksana Tugas (PLT) diambil dari guru yang sudah memenuhi syarat. Tidak boleh lagi ada kasek rangkap jabatan,” pungkasnya. (Sumaryanto_kanalindonesia.com).