Advokasi TPD Jatim Ganjar-Mahfud Diterjunkan ke Ngawi Akibat Banyak Dugaan Intimidasi Kades dan Perangkat Desa-kanal indonesia

- Editor

Sabtu, 10 Februari 2024 - 20:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NGAWI, KANALINDONESIA.COM: Banyaknya video dukungan Capres-Cawapres Prabowo-Gibran yang dilakukan oleh kepala desa dan perangkat desa di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur yang diduga diintimidasi oleh oknum kepolisian, membuat Tim Pemenangan Daerah Ganjar-Mahfud turun langsung dengan menerjunkan tim advokasi dan melaporkan dugaan intimidasi tersebut ke Bawaslu.
 
 Video dukungan Capres-Cawapres Pasangan nomor urut 2 yang dilakukan oleh puluhan kepala desa dan perangkat desa di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, yang menyatakan mendukung Prabowo-Gibran menang satu putaran pada Pilpres 2024 tersebut viral di media sosial dalam beberapa hari ini, menjelang pemungutan suara 14 Februari.
 
Setelah ditelusuri, pembuatan video dukungan Capres-Cawapres deklrasi dukungan itu diduga diintimidasi atau pemaksaan yang dilakuan oleh oknum kepolisian.
 
Hal itu disampaikan Budi Sulistiono, wakil ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Jawa Timur Ganjar-Mahfud usai memberangkatkan acara jalan sehat bersama Mbah Kung di alun-alun Merdeka Kota Ngawi, yang juga dihadiri Walikota Surabaya Eri Cahyadi, pengurus DPP PDIP Jawa Timur serta sejumlah Caleg.
 
Menurut Budi Sulistiono mantan Bupati Ngawi dua periode yang juga Caleg DPR RI Jatim 7 ini,” saya sebagai wakil ketua TPD Jawa Timur Ganjar-Mahfud sudah mengindikasikan dan melihat ada intervensi atau ada pemaksaan kepada kepala desa dan perangkat desa. Saat ini, laporan itu sudah masuk di Bawaslu dan akan kita kawal, karena dirinya yakin pemaksaan dilakukan oleh oknum kepolisian dengan bukti rekaman dan pengaduan sudah ada yang akan kita ungkap,”ucapnya.
 
DPD PDIP Jawa Timur sudah memerintahkan tim advokasi TPD Ganjar-Mafhud ke Kabupaten Ngawi untuk mengawal dugaan intimidasi karena itu sudah melanggar etika dan norma-norma kesantunan.

Baca Juga :  Unggul di Survei LKPI, Sudaryono Gubernur Pilihan Masyarakat Jateng

“Diharapkan, dengan kasus itu sudah tidak ada lagi intervensi-intervesi kepada kepala desa dan perangkat desa lainnya,”pungkasnya. (rizal)

Baca Juga :  Unggul di Survei LKPI, Sudaryono Gubernur Pilihan Masyarakat Jateng

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berita Terkait

Unggul di Survei LKPI, Sudaryono Gubernur Pilihan Masyarakat Jateng
Sejumlah Caleg Ajukan Permohonan sebagai Pihak Terkait
MK Tolak Permohonan Anies-Muhaimin, Tiga Hakim Berpendapat Berbeda
Tim Hukum Tiga Pasangan Capres dan KPU Serahkan Kesimpulan Sidang PHPU Presiden
DKPP Jelaskan Putusan Pelanggaran Etik Ketua KPU Terkait Pencalonan Prabowo-Gibran
Empat Menteri Kompak Sebut Penyaluran Bansos Tak Terkait Pemilu 2024
Ahli dan Saksi Prabowo–Gibran: Tidak Ada Korelasi Bansos dengan Keterpilihan Paslon 02
Ahli Prabowo-Gibran: MK Tak Berwenang Adili Pencalonan Gibran

Berita Terkait

Sabtu, 27 April 2024 - 21:25 WIB

Unggul di Survei LKPI, Sudaryono Gubernur Pilihan Masyarakat Jateng

Kamis, 25 April 2024 - 07:24 WIB

Sejumlah Caleg Ajukan Permohonan sebagai Pihak Terkait

Senin, 22 April 2024 - 20:36 WIB

MK Tolak Permohonan Anies-Muhaimin, Tiga Hakim Berpendapat Berbeda

Selasa, 16 April 2024 - 23:29 WIB

Tim Hukum Tiga Pasangan Capres dan KPU Serahkan Kesimpulan Sidang PHPU Presiden

Jumat, 5 April 2024 - 22:18 WIB

DKPP Jelaskan Putusan Pelanggaran Etik Ketua KPU Terkait Pencalonan Prabowo-Gibran

Jumat, 5 April 2024 - 22:11 WIB

Empat Menteri Kompak Sebut Penyaluran Bansos Tak Terkait Pemilu 2024

Jumat, 5 April 2024 - 01:33 WIB

Ahli dan Saksi Prabowo–Gibran: Tidak Ada Korelasi Bansos dengan Keterpilihan Paslon 02

Jumat, 5 April 2024 - 01:24 WIB

Ahli Prabowo-Gibran: MK Tak Berwenang Adili Pencalonan Gibran

KANAL TERKINI

KANAL JABAR

Dampak Guncangan Gempa M6,2 Garut

Minggu, 28 Apr 2024 - 10:47 WIB

KANAL JABAR

Gempa Mag6.5 Guncang Garut

Minggu, 28 Apr 2024 - 00:34 WIB