BANGKALAN, KANALINDONESIA. COM: Pada pesta demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan dilaksanakan besok tanggal 14 Februari 2024. Diperkirakan sekitar 36 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Bangkalan- Jatim dinyatakan rawan terjadinya gesekan. Hal itu disampaikan Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya usai memimpin Apel Pergeseran Pasukan Pengaman Pemilu 2024. Digelar dihalaman Stadion Gelora Bangkalan, Selasa, (13/2/2024).

“Sekitar 36 TPS pada pelaksanaan Pemilu 2024 di Bangkalan diperkirakan rawan terjadinya gesekan,” ujar Kapolres Bangkalan.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa 36 TPS yang dinyatakan rawan terjadinya gesekan tersebut. Berada di 2 kecamatan, diantaranya Kecamatan Tanah Merah dan Kecamatan Geger. Terkait dengan itu dan untuk menjaga hal – hal yang tidak ingin terjadi, nantinya di lokasi tersebut, 1 TPS akan dijaga 2 personil. Sedangkan TPS yang dinilai kurang rawan, pihaknya akan menempatkan 2 personil untuk menjaga 20 TPS.

“Untuk daerah yang rawan terjadinya gesekan, kita tempatkan 2 personil menjaga 1 TPS, ” ucapnya.

Sementara jumlah personil pengaman yang diterjunkan kelapangan sebanyak 376 personil. Diback – up 1 kompi pasukan brimob dan 1 kompi personil Sabhara dari Polda Jatim.

“Jumlah personil yang diterjunkan menjaga keamanan pencoblosan dan penghitungan suara sebanyak 376 personil. Dibantu 1 kompi Brimob dan 1 kompi Sabhara Polda Jatim, ” pungkas AKBP Febri. (sumaryanto_kanalindonesia.com).