SIDOARJO, KANALINDONESIA.COM: Angin Puting Beliung terjang Dusun Tanggungan Desa Kedungwonokerto, Sidoarjo, Jawa Timur, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (4/2) pukul 16.00 WIB sore tadi. Akibat dari hembusan angin kencang tersebut, satu orang warga setempat meninggal dunia, Nur Kholilah (65) karena tertimpa runtuhan bangunan warkop, dan seorang lainnya, Misnah (65) patah tulang di bagian lengan kiri.

Menurut keterangan ketua RW O4, Sutoko, Ia menceritakan peristiwa kronologi bencana alam yang memakan korban jiwa itu.

“Kedua orang yang menjadi korban itu, akan menghadiri pengajian rutin di desa (Yasinan), ditengah jalan, tiba-tiba hujan turun, lantas kedua orang tua itu berteduh di sebuah warkop, saat korban berteduh, angin kencang menerjang warkop itu, dan roboh menimpa kedua orang itu, satu meninggal dunia, seorang lainnya patah tulang di bagian lengan kiri, ” kata Sutoko.

Sementara pemilik warkop, Ira (45) mengatakan terjadinya angin tersebut sekitar 20 menit.

“Hujannya deras banget setelah itu, ada angin kencang yang merobohkan warung saya dan atap rumah saya. Warung ini baru saya betulin mas, sekarang roboh,”keluh Ira.

Pantauan dari kanalindonesia.com beberapa saat setelah angin menerjang kampung tersebut, sejumlah pohon tumbang berserakan, dan kabel listrik terlepas dari tiangnya, hingga menyebabkan listrik padam. Saat ini BPBD Kabupaten Sidoarjo sedang melakukan proses evakuasi sisa puing-puing bangunan dan pohon yang tumbang. (Irwan_kanalindonesia.com)