PACITAN, KANALINDONESIA.COM: Proses tahapan pemungutan suara Pemilu 2024 yang digelar pada 14 Februari 2025  sudah dilalui dan sudah mulai tahap penghitungan di KPU. Bahkan tak lama lagi para pendukung Paslon yang dinyatakan menang oleh KPU akan menyambut hajatan syukuran atas terpilihnya Paslon yang di dukung nya.

Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah, Suprayitno berharap , dalam perbedaan politik itu wajar, dan memberikan dukungan salah satu Paslon Presiden maupun Calon Legislatif itu adalah evoria Demokrasi pemilu .

” Saya menghimbau kepada seluruh rakyat Indonesia dan khususnya masyarakat Pacitan, harus tetap mengedepankan rasa hormat antara satu dengan yang lainnya, jangan sampai ada perselisihan antar kelompok dan pendukung salah satu Paslon Presiden atau Caleg Legislatif. Hari ini kita semua masih menunggu hasil keputusan resmi dari KPU,” himbau Suprayitno, pada Kamis 15 /2/2024.

Ia menambahkan, Setelah tahapan penghitungan Pemilu selesai dan hasil keputusan KPU sudah diputuskan, maka semua pihak pendukung harus menghormati hasil keputusan KPU yang dihasilkan dari hasil proses demokrasi. Apapun hasilnya ” kita harus jaga perdamaian dan stabilitas politik harus tetap dijaga,” ujarnya.

Yang harus kita cermati lagi, Suprayitno menyarankan, Karena gagal merespons hasil pemilu dengan baik dapat menyebabkan ketegangan dan konflik antar pendukung yang berpotensi membahayakan keutuhan negara,” sarannya

Selain itu Suprayitno juga mengajak masyarakat untuk senantiasa menerima apa pun hasil pemilihan presiden, dan itu sebagai hasil pilihan rakyat serta wujud kedaulatan rakyat. Dan saya berpesan ” agar pihak yang menang maupun yang kalah bisa bersikap patuh dan menempatkan untuk kepentingan bangsa di atas kepentingan pribadi atau kelompok, Yang menang jangan jemawa, yang kalah legawa, setelah pemilu kembali bersatu dan membaur kembali, demi kesatuan dan keamanan bangsa,” pungkasnya. ( LC )