Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan Jatuh Pada 12 Maret 2024

- Editor

Minggu, 10 Maret 2024 - 20:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, KANALINDONESIA.COM: Pemerintah melalui Kementrian Agama (Kemenag) menetapkan 1 Ramadan 1445 H/2024 M jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024.

Keputusan ini diambil setelah melalui rangkaian sidang isbat pada Minggu (10/3/2024) yang menyatakan bahwa hilal tidak terlihat sehingga Sya’ban digenapkan menjadi 30 hari.

“Sidang isbat secara mufakat menetapkan 1 Ramadan 1445 H jatuh pada Selasa, 12 Maret 2024 M,” ucap menteri agama RI Ya’qut Cholil Choumas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pihaknya menjelaskan posisi hilal saat matahari terbenam pada 10 Maret 2024 belum memenuhi kriteria MABIMS Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura) terbaru yang mensyaratkan hilal dapat teramati apabila mencapai ketinggian 3° dengan sudut elongasi 6,4°.

Siang yang digelar tertutup itu dihadiri perwakilan negara sahabat, Ketua Komisi VIII DPR RI, Ketua MUI, Imam Besar Masjid Istiqlal, Dirjen Bimas Islam, Sekjen Kemenag, BMKG, pakar falak dari ormas-ormas Islam, pejabat eselon I dan II Kemenag, Ketua BAZNAS, pimpinan ormas Islam dan ponpes, serta para ulama.

“Berdasarkan kriteria MABIMS tanggal 29 Syaban 1445 H/10 Maret 2024 posisi hilal di seluruh wilayah NKRI belum masuk kriteria minimum tinggi hilal 3 derajat dan elongasinya 6,4 derajat, sehingga tanggal 1 Ramadan 1445 H secara hisab jatuh bertepatan dengan hari Selasa Pon, tanggal 12 Maret 2024,” ucap Anggota Tim Hisab Rukyat Kemenag Cecep Nurwendaya.

Lebih lanjut, Cecep menjelaskan pada hari rukyat tanggal 10 Maret 2024, tinggi hilal di seluruh wilayah Indonesia antara -0° 20′ 01” (-0,33 °) sampai dengan 0° 50′ 01” (0,83°) dan elongasi antara 2° 15′ 53” (2,26°) sampai dengan 2° 35′ 15” (2,59°).

Data hisab menunjukkan, di seluruh wilayah NKRI termasuk di Kota Sabang Provinsi Aceh belum masuk kriteria imkan rukyat MABIMS.

“Bila melihat angka tersebut, hilal menjelang awal Ramadan 1445 H pada hari rukyat ini secara teoritis dapat diprediksi tidak akan terukyat, karena posisinya berada di bawah kriteria imkan rukyat tersebut,” jelas Cecep.

Data posisi hilal berdasarkan hisab tersebut akan dikonfirmasi dari hasil pemantauan hilal atau rukyat. Kemenag menggelar pemantauan hilal Ramadan 2024 pada 29 Syaban 1445 H atau bertepatan dengan Minggu, 10 Maret 2024. Pemantauan tersebar di 134 titik di seluruh Indonesia. (Imam_kanalindonesia.com)

Berita Terkait

Semarak Idul Qurban, ICMI Lakukan Pemotongan 32 Sapi dan 32 Kambing
Program Kegiatan Bersama di Sesko Angkatan Laut
Peringati HUT Jakarta, Dinas Pendidikan DKI Jakarta Gelar Gowes
Banjir DKI Jakarta Akibatkan 463 Jiwa Terdampak
Terkuak Motif Penusukan Ustaz di Kebon Jeruk, Masalah Asmara antara Pelaku dengan Cucu Korban
Kasus Vina Cirebon, Masyarakat dan Netizen Harus Cerdas, Jangan Sebar Opini Hoax yang Tidak Sesuai Fakta
Pesawat Latih Jatuh di Serpong Tangerang
Empat Kendaraan Terlibat kecelakaan beruntun di kuningan Jakarta Selatan

Berita Terkait

Senin, 17 Juni 2024 - 15:53 WIB

Semarak Idul Qurban, ICMI Lakukan Pemotongan 32 Sapi dan 32 Kambing

Kamis, 13 Juni 2024 - 14:13 WIB

Program Kegiatan Bersama di Sesko Angkatan Laut

Minggu, 9 Juni 2024 - 11:34 WIB

Peringati HUT Jakarta, Dinas Pendidikan DKI Jakarta Gelar Gowes

Sabtu, 25 Mei 2024 - 16:08 WIB

Banjir DKI Jakarta Akibatkan 463 Jiwa Terdampak

Jumat, 24 Mei 2024 - 21:30 WIB

Terkuak Motif Penusukan Ustaz di Kebon Jeruk, Masalah Asmara antara Pelaku dengan Cucu Korban

Minggu, 19 Mei 2024 - 20:36 WIB

Kasus Vina Cirebon, Masyarakat dan Netizen Harus Cerdas, Jangan Sebar Opini Hoax yang Tidak Sesuai Fakta

Minggu, 19 Mei 2024 - 15:06 WIB

Pesawat Latih Jatuh di Serpong Tangerang

Minggu, 19 Mei 2024 - 13:52 WIB

Empat Kendaraan Terlibat kecelakaan beruntun di kuningan Jakarta Selatan

KANAL TERKINI