BANGKALAN, KANAL INDONESIA. COM: Sejumlah anak muda yang menamakan dirinya Forum Komunikasi Pemuda Bangkalan (FKPB). Menggelar unjuk rasa di Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan – Jatim. Mereka memprotes soal adanya kesenjangan didalam dunia pendidikan. Serta menuntut Disdik Bangkalan agar jangan menganak tirikan sekolah – sekolah pedesaan dan lebih memperioritaskan sekolah perkotaan khususnya dalam masalah bantuan infrastruktur dan pembangunan.

Satu contoh yang mudah dilihat dengan mata telanjang adalah perbandingan kondisi SDN Kemayoran Bangkalan Kecamatan Kota Bangkalan dengan SDN Keranggan Barat Kecamatan Tanah Merah – Bangkalan.

“Semua orang tahu bagaimana infrastruktur dan bangunan SDN Kemayoran yang serba wah. Bandingkan dengan kondisi SDN Keranggan Barat yang sangat memperihatinkan. Eroni, memang, ” ucap Ketua FKPB Bangkalan, Taufik Nurhidayat dengan lantang, ” Jum’at, (5/7) 2024).

Taufik berharap kedepan nanti tidak ada lagi konotasi sekolah perkotaan yang dimanja dengan segala fasilitas pendidikan yang serba terpenuhi. Sedangkan sekolah pedesaan kurang mendapat perhatian dan pemerataan dibidang pembangunan infrastruktur yang lebih memadai.

“FKPB mendesak Kepala Disdik Bangkalan terjun langsung kelapangan. Untuk melihat kondisi infrastruktur sekolah pedesaan yang sebenarnya, ” ungkap Taufik.

Sementara itu, Kepala Disdik Bangkalan, M. Yakub berjanji akan berupaya memprioritaskan perbaikan sekolah yang kondisinya patut mendapat perhatian. Yakub mengutarakan bahwa banyak ditemui sekolah yang status tanahnya tidak jelas. Jadi, itulah yang menjadi kendala utama dalam memberi bantuan.

“Sekolah yang dibangun diatas tanah yang belum menjadi milik Disdik Bangkalan. Belum bisa mendapat bantuan pembangunan maupun rehab sekolah, ” tegas Yakub. (sumaryanto_kanalindonesia.com)