BANGKALAN, KANALINDONESIA.COM: Setelah melewati Rapat Sidang Pleno Terbuka Penetapan Perolehan Kursi dan Calon Terpilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangkalan hasil Pemilu 2024. Digelar di aula KPU Bangkalan, Kamis, 15 Agustus 2024.Komisi Pilihan Umum(KPU) Bangkalan – Jatim menetapkan 50 calon anggota DPRD Kabupaten Bangkalan terpilih.

Salah satu Komisioner KPU Bangkalan, Bahiruddin mengatakan bahwa dengan telah ditetapkanya calon anggota legislatif terpilih. Berarti usai sudah tahapan Pemilu 2024. Untuk selanjutnya KPU Bangkalan akan memfokuskan diri pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur – Wakil Gubernur dan Bupati – Wakil Bupati.

“Usai penetapan 50 anggota dewan terpilih, KPU Bangkalan akan fokus pada tahapan Pilkada 2024,” terangnya.

Secara jujur Bahiruddin mengakui, molornya penetapan calon anggota legislatif terpilih. Karena masih menunggu penyelesaian sengketa di Mahkamah Konstitusi (MK) dan hari ini baru bisa ditetapkan.

“Kalau tidak ada aral melintang, sebenarnya penetapan calon anggota dewan terpilih direncanakan 31 Juli 2024 yang lalu. Tetapi karena masih ada sengketa, baru hari ini bisa ditetapkan, ” tuturnya.

Terkait dengan kewajiban para anggota DPRD Bangkalan menyetor Laporan Hasil Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Lebih lanjut Bahiruddin menjelaskan bahwa dari 50 calon legisltif terpilih. Ada satu orang anggota dewan terpilih dari Partai Gelora bernama Samsol belum menyetor LHKPN. Meskipun begitu tidak berarti menggugurkan keikutsertaanya untuk ditetapkan sebagai calon legislatif terpilih.

“Tidak ada masalah, karena Samsol telah membuat surat pernyataan dan melampirkan bukti pendaftaran LHKPN,” tegasnya.

KPU Bangkalan berharap kepada para calon anggota DPRD Bangkalan yang akan dilantik. Mampu menyampaikan aspirasi dan memberi manfaat kepada masyarakat terutama di dapil masing – masing.

“Jika sesuai rencana, 50 anggota dewan terpilih akan dilantik 26 Agustus 2024 nanti, ” tutupnya. (sumaryanto_kanalindonesia.com).