Paskibraka 2024 Diambil Alih Bangkesbangpol Bangkalan

BANGKALAN, KANALINDONESIA.COM: Jika tahun-tahun sebelumnya seleksi pemilihan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Bangkalan. Termasuk segala bentuk tetek bengek kebutuhanya difasilitasi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bangkalan. Mulai tahun 2024 ini, seleksi anggota Paskibraka Bangkalan diambil alih Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Bangkalan.
Informasi tersebut dibenarkan oleh Plt. Bakesbangpol Bangkalan, Ismed Efendi melalui Kabid. Integritas Bangsa Bakesbangpol Bangkalan, Baboerrachman.
Menurut penjelasanya, perekrutan anggota Paskibraka Bangkalan yang terdiri siswa SLTA sederajat. Tidak jauh beda dengan sebelumnya yakni bekerjasama dengan Cabang Pendidikan Wilayah Bangkalan Disdik Jatim dan Kemenag Bangkalan Sedangkan jumlah anggota Paskibraka yang dibutuhkan sebanyak 72 siswa. Rincianya, 70 siswa ditugaskan sebagai Paskibraka di Bangkalan dan 2 siswa lagi dikirim sebagai utusan dari Kabupaten Bangkalan untuk bertugas sebagai anggota Paskibraka di tingkat Provinsi Jawa Timur.
“Formasi Paskibraka, 17, 8 dan 45,” terang Baboerachman, Senin, (5/8/2024).
Lebih lanjut disampaikan bahwa 70 petugas Paskibraka Bangkalan tersebut akan mulai di karantina nanti dari tanggal 11 – 18 Agustus 2024. Pengukuhan anggota Paskibraka oleh Pj. Bupati Bangkalan dilaksanakan tanggal 16 Agustus 2024 bertempat di Pendopo agung Bangkalan.
Terkait berapa anggaran untuk kebutuhan Paskibraka tersebut. Baboerachman mengatakan sekitar Rp. 400 juta dipotong refochusing Rp. 6 juta, sisa Rp. 396 juta. Digunakan untuk membeli keperluan anggota Paskibraka dari atas sampai kebawah. Mulai dari kopiah, topi, seragam kaos latihan, seragam baju, celana, rok putih dan sepatu dipakai waktu bertugas menaikan – menurunkan bendera merah putih tanggal 17 Agustus 2024
“Soal anggaran dibilang kurang, ya dicukup – cukupin saja. Kalau menggunakan standar Nasional dan Jatim besaran anggaranya antara Rp. 750 juta – Rp. 1 milyar, ” ungkapnya.
“Usai menjalankan tugas menaikan dan menurunkan sang saka dwi warna, masing- masing anggota Paskibraka mendapat sangu Rp. 500 ribu, ” pungkasnya. (sumaryanto_kanalindonesia.com)