SIDOARJO, KANALINDONESIA.COM : Masuk masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sidoarjo, Polsek Krian gelar Sahabat Curhat di pendopo Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Banyak hal yang disampaikan Kapolsek Krian Kompol Daky Dzul Qomain tentang kerawanan pemicu kerusuhan masa Pilkada.

Adapun peserta dari Sahabat Curhat tersebut terdiri dari jajaran Ketua dan anggota Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) Kecamatan, komunitas Facebook Info Lantas Sidoarjo (ILS), Danramil Krian, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat. Kamis (26/9/2024)

Kapolsek Krian, Kompol Daky menyampaikan bahwa cooling system adalah program Polri dalam menciptakan keamanan masa kampanye Pilkada serentak ini, selain itu Polri juga ingin memberikan semacam pemahaman, pencerahan bahwa di dalam pelaksanaan kontestasi pilkada. “Meskipun berbeda pilihan, tetap disikapi secara cerdas, dewasa, dan tenang, tidak terpancing dan tidak terprovokasi dengan kampanye negatif,” ujar Kompol Daky.

Selain itu, lanjut Daky, Sahabat Curhat yang digagas oleh Polresta Sidoarjo ini dalam upaya mencegah potensi konflik,” Polri akan menerapkan pendekatan persuasif. Memperkuat patroli siber untuk mengatasi hoaks dan kampanye negatif yang bisa memicu ketegangan di masyarakat,” lanjut Kompol Daky.

Sementara Camat Krian, Fauzi pihaknya mengajak kepada peserta progam Sahabat Curhat untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat agar berpartisipasi datang ke TPS pada 27 November nanti.

“Kemajuan pembangunan Sidoarjo lima tahun mendatang ada di tangan masyarakat, melalui pilihannya. Untuk itu, siapapun nanti yang terpilih, berarti dia yang terbaik,” pesan Fauzi.

Dia juga berpesan kepada Kades yang hadir, agar mengkondisikan tempat penyimpanan kartu dan kotak suara.

“Kami juga menghimbau kepada Kades, yang perlu diperhatikan untuk penyelenggara, terutama penyaluran logistik tempat penyimpanan didesa, mengingat saat ini musim penghujan, tempatnya harus steril dari air hujan,”pungkas Camat. (Irwan_kanalindonesia.com)