PAMEKASAN,KANALINDONESIA.COM: Maraknya sebuah informasi melalui sebuah rekaman suara yang menyatakan bahwa Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Ulum Panyeppen, Palenga’an, Pamekasan, Jawa Timur, telah memberikan dukungan kepada Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan KH. Kholilurrahman dan Sukriyanto (Kharisma), langsung disikapi serius oleh pihak Pengasuh Ponpes setempat.
KH. Mohammad Muddattsir Badruddin, Pengasuh Ponpes Miftahul Ulum Panyeppen, Palenga’an, Pamekasan, melalui Maltuful Anam, Pengurus MPP IKBAS Ponpes setempat dengan tegas mengatakan bahwa hal tersebut bohong dan tidak benar adanya.Maltuful Anam menegaskan, bahwa pihak pesantren Miftahul Ulum tidak pernah menyatakan dukungan kepada Paslon manapun, baik di Pamekasan maupun di wilayah lainnya.
Menurut Maltuful Anam, bahwa pernyataan tegas itu disampaikan langsung oleh KH. Mohammad Muddattsir Badruddin yang secara khusus, pasca operasi ketika baru keluar dari Rumah Sakit Islam Surabaya beberapa hari lalu.
“Enje’ mak tegeh galluh oreng jeriyah, sengkok kik gerring kipuruh kaloar derih masakek lokanah operasi kik tak beres kik edhelem perawatan, ben kik wajib kontrol dhelen leme areyakik, onggu-onggu jahat oreng jeriyah, sengkok tak ridho fid dunya wal akhiroh, nambeih beban penyakit ka sengkok, agabay modorot,” kata Maltuful Anam, Anggota DPRD Pamekasan menirukan perkataan yang disampaikan oleh KH. Mohammad Muddattsir Badruddin. Rabu, (06/11/2024).
Dijelaskan, bahwa dengan adanya informasi itu KH. Mohammad Muddatsir mengungkapkan rasa kekesalan dan kesedihan atas adanya pihak-pihak yang telah menyebarkan informasi bohong yang telah menyebutkan dirinya mendukung salah satu Paslon Pilkada Pamekasan.
Untuk itu, pihak Pondok Pesantren Miftahul Ulum Panyeppen, Palenga’an Pamekasan mengimbau kepada masyarakat agar tdak mudah terprovokasi oleh adanya informasi-informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
“Mari kita ciptakan Pamekasan Aman Kondusif agar supaya tidak saling merusak hubungan karena kepentingan sesaat, apalagi dengan menyebarkan info-info Hoax,” Tutup Maltuful Anam.(Ng/Str/Red)*
Baca berita lainnya di Google News Kanalindonesia.com