BATU, KANALINDONESIA.COM: Debat Publik terakhir pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu 2024 digelar di Golden Tulip Kota Batu, Kamis (21/11) malam.

Paslon nomor urut 3, Kris Dayanti-Kresna Dewanata Phrosakh lagi-lagi tampil beda dari dua paslon lain.

Paslon yang diusung PDI Perjuangan, Nasdem dan 9 partai nonparlemen itu datang dengan mengenakan pakaian batik dengan motif banteng berwarna biru kombinasi merah marun dan putih hitam.

Hal ini senada dengan partai yang mengusung keduanya yakni PDI Perjuangan yang memiliki lambang banteng.

“Malam ini kami pakai batik bantengan,” kata Kris Dayanti sebelum debat dimulai sambil memperlihatkan motif banteng yang ia kenakan pada Kamis (21/11).

Kris Dayanti mengenakan atasan warna putih dengan bawahan kain batik bermotif banteng.

Sedangkan Kresna Dewanata mengenakan atasan batik motif yang sama dengan bawahan sarung motif kotak-kotak warna abu-abu hitam khas Krida.

Sementara itu dua Paslon lain yakni Nurochman-Heli, Firhando Gumelar-Rudi kompak mengenakan kemeja putih.

Bedanya paslon Nomor urut 1, Nurochman-Heli mengenakan celana jeans warna biru tua dengan udeng khas Kota Batu, sedangkan Gumelar-Rudi mengenakan celana warna hitam dengan peci warna hitam.

Perlu diketahui, dalam debat pamungkas Kamis malam ini mengangkat tema sosial, hukum, tata kelola pemerintahan, dan ekonomi.(bowo)