Hasil Survey Republic Research, Paslon Sujatno – Ida Yuhana Unggul di Elektabilitas

ARSO 21 Nov 2024 KANAL MAGETAN
Hasil Survey Republic Research, Paslon Sujatno – Ida Yuhana Unggul di Elektabilitas

MAGETAN, KANALINDONESIA.COM: Republic Research Surabaya, mengumumkan hasil surveinya untuk Pilkada Magetan 2024. Survei di 18 kecamatan mulai tanggal 11 hingga 17 Nopember lalu. Hasilnya, menempatkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 03, Sujatno-Ida Yuhana Ulfa, menempati posisi teratas. Dengan elektabilitas mencapai 44,20 persen.

Survei ini dI lakukan dengan metode multistage random sampling. Melibatkan 1.000 responden dan memiliki margin of error sebesar 3,2 persen.

Dua pasangan lainnya, Nanik Endang Rusminiarti-Suyatni Priasmoro (nomor urut 01) dan Hergunadi-Basuki Babussalam (nomor urut 02), masing-masing meraih 29,30 persen dan 26,50 persen.

Direktur Analisis Republic Research, Galang Geraldy, menjelaskan jika keunggulan elektabilitas pasangan Sujatno-Ida merupakan akumulasi dari popularitas dan tingkat kesukaan masyarakat terhadap kedua kandidat.

“Elektabilitas ini terbentuk dari hasil dua poin yang diakumulasikan. Yakni popularitas dan kesukaan pemilih terhadap pasangan cabup dan cawabup. Maka jika dilihat Paslon Sujatno-Ida Yuhana Ulfa unggul untuk elektabilitas,” ungkap Galang, saat menggelar konferensi pers, Kamis 21/11/2024.

Dalam survei ini, tingkat popularitas ketiga pasangan calon menunjukkan angka yang signifikan. Untuk calon Bupati dan Wakil Bupati Nanik Endang Rusminiarti memperoleh 89,20 persen dan Suyatni Priasmoro 82,80 persen, sedangkan Hergunadi 80,30 persen dan Basuki Babussalam 71,80 persen, kemudian Sujatno 85,79 persen dan Ida Yuhana Ulfa 82,90 persen.

Sedangkan tingkat kesukaan terhadap masing masing paslon, pasangan calon Nanik Endang Rusminiarti mendapat 72,20 persen dan Suyatni Priasmoro 67,20 persen. Lalu Hergunadi 71,30 persen dan Basuki Babussalam 64,60 persen. Sedangkan untuk Sujatno 76,60 persen dan Ida Yuhana Ulfa 76,20 persen.

Selain elektabilitas, survei juga mencatat empat isu utama yang menjadi perhatian publik di Magetan. Yaitu pengembangan sektor pertanian, peternakan dan perikanan. Disusul masalah pengangguran dan kesempatan kerja, kemudian harga sembako, serta pendidikan (termasuk SPP gratis, beasiswa, dan peningkatan gaji guru).

“ Perlu di catat juga, bahwa terdapat jumlah massa yang mengambang atau belum menentukan pilihan sebesar 30 persen,” jelas Galang.

Jumlah ini biasanya berasal dari pemilih pemula. Atau sebenarnya sudah punya pilihan, tapi masih menunggu sesuatu menjelang hari H. Jadi, hasil survei bisa berubah menjelang hari H, pungkasnya.
(Arif_Kanalindonesia)