Hearing dengan Komisi E FPLKP Jawa Timur Ajak Kolaborasi Pemerintah Provinsi Siapkan Generasi Siap Kerja di Jawa Timur

ANANG 16 Nov 2024 KANAL JATIM, KANAL SURABAYA
Hearing dengan Komisi E FPLKP Jawa Timur Ajak Kolaborasi Pemerintah Provinsi Siapkan Generasi Siap Kerja di Jawa Timur

SURABAYA KANALINDONESIA.COM – Masih belum maksimalnya lulusan sekolah umum ataupun universitas yang dinilai belum memiliki skill yang mempuni untuk bersaing di dunia kerja, mendapat perhatian dari wakil Ketua Komisi E DPRD Jatim Jairi Irawan.

Sabtu (15/11/2024) Komisi bidang kesra dan tenaga kerja ini menerima kedatangan Pengurus Forum Pengelola Lembaga Kursus dan Pelatihan (FPLKP) Jawa Timur yang melakukan audiensi di Kantor DPRD Jawa Timur.

Ketua FPLKP Jawa Timur Ernarini Indraswati berharap sinergi antara FPLKP , DPRD dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur makin kuat dalam mengembangkan pendidikan non formal, khususnya Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP), guna memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat di Jawa Timur.

“Kami sangat optimis akan semakin tumbuh LKP-LKP baru di bawah FPLKP, terutama di Jawa Timur, yang akan bisa berkolaborasi dengan Pemerintah dalam hal mengentaskan kemiskinan dan mengurangi pengangguran,” ujar Ernarini.

Wakil Ketua Komisi E Jairi Irawan mengatakan pentingnya pengembangan LKP di Jawa Timur sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas SDM di sektor pendidikan non formal. Harapannya FPLKP berharap bisa lebih dikenal luas sebagai organisasi yang menaungi para pelaku kursus dan pelatihan, dan menjadi mitra strategis dalam mempercepat pemerataan pendidikan dan pengembangan keterampilan di Jawa Timur. Pak Jairi mengatakan.

“Kita sama-sama ingin mengurangi angka pengangguran, jadi perlu kolaborasi dan sinergi antara LKP dan BLK. Ada difersivikasi keterampilan, dengan dunia digital saat ini, perlu ketrampilan yang lebih mendigitalisasi segala sektor,” ungkap Jairi.

Komisi E kata Jairi mendukung FP LKP terutama di Jawa Timur untuk ikut menjadi bagian ide besar mengurangi pengangguran di Jawa Timur.

Saat ini di seluruh Indonesia, terdapat lebih dari 60.000 LKP yang tersebar di berbagai daerah, dengan lebih dari 5.500 LKP beroperasi di Jawa Timur. LKP ini memainkan peran penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang siap bekerja. Menurut data yang dihimpun, lebih dari 200.000 orang di Jawa Timur telah terbantu melalui berbagai program pelatihan yang diselenggarakan oleh LKP.

LKP tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis, tetapi juga membantu mengembangkan soft skills yang sangat dibutuhkan di dunia kerja.

Selain itu, sekitar 70% peserta pelatihan LKP di Jawa Timur berhasil mendapatkan pekerjaan yang lebih baik atau bahkan membuka usaha mandiri setelah mengikuti program pelatihan. Ini menunjukkan betapa pentingnya peran LKP dalam memastikan generasi muda siap kerja dan kompeten, sekaligus membantu menurunkan tingkat pengangguran di wilayah ini.

Cici Esti Nalurani, pemilik LKP Think Indonesia Academy & Training (THAT) yang juga merupakan pengurus FPLKP Jawa Timur, menambahkan, “Apa yang kami perjuangkan adalah bentuk dedikasi kami untuk generasi Indonesia. Semoga makin banyak yang bisa kita perbuat bersama-sama dengan pemerintah, tentu saja untuk mempersiapkan Indonesia Emas 2045 kelak,” ungkapnya.

Pernyataan ini menggambarkan komitmen FPLKP untuk terus mendukung pemerintah dalam mempersiapkan tenaga kerja yang terampil dan siap bersaing di tingkat global.

Dengan adanya pertemuan ini, FPLKP berharap dapat terus memperkuat kolaborasi dengan pemerintah untuk memajukan pendidikan non formal di Jawa Timur. FPLKP juga bertekad untuk memperluas jangkauan dan pengaruhnya agar lebih banyak masyarakat Jawa Timur yang dapat mengakses pelatihan yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan industri. Nang