BATU, KANALINDONESIA.COM: Kepedulian Nurochman -Heli Suyanto terus tak terputus kepada masyarakat Kota Batu, sudah menjadi kebiasaan Paslon Mbatu Sae ini disetiap hari Jumat , selalu menggelar aksi sosial Jumat Berkah yang dilaksanakan dengan bazar sembako.

Bazar sembako yang digelar Nurochman -Heli Suyanto ini menjadi istimewa bagi warga Jalan Sakura Atas, Desa Pesanggrahan, Kota Batu.

Sekitar lebih dari 200 warga yang rela mengantri untuk mendapatkan kupon sembako murah. Inisiatif ini menjadi angin segar di tengah kenaikan harga kebutuhan pokok yang mencekik banyak keluarga.

Pasar murah ini tidak hanya menawarkan sembako dengan harga terjangkau, tetapi juga menjadi panggung bagi pasangan Nurochman – Heli Suyanto untuk menunjukkan kepedulian mereka terhadap kondisi ekonomi masyarakat.

Langkah ini memperlihatkan bahwa pasangan ini memahami kebutuhan nyata warga Kota Batu, yang sebagian besar mengalami tekanan ekonomi akibat fluktuasi harga pasar.

Fitri Mudayanti, warga setempat yang menjadi tempat untuk menggelar bazar sembako murah dengan penuh semangat menyampaikan kekagumannya terhadap pasangan ini.

“Dalam situasi seperti ini, Nurochman dan Heli Suyanto mau berkorban untuk warga masyarakat. Wajar jika masyarakat Batu memilihnya untuk menjadi walikota dan wakil walikota Batu mendatang. Keduanya tanpa lelah dan terus bersemangat untuk meningkatkan perekonomian warga, karena mereka berdua asli wong mbatu yang sudah mengenal apa kebutuhan warganya,” ungkapnya.

Pernyataan Fitri menggambarkan rasa terima kasih warga atas langkah nyata pasangan ini. Tidak hanya memberikan bantuan sementara, mereka juga memperkenalkan visi besar mereka, yaitu Nawa Bhakti, yang diyakini akan mampu membawa perubahan berkelanjutan bagi perekonomian masyarakat. Nurochman, yang hadir di tengah warga, dengan bangga menegaskan komitmennya.

Sambil tersenyum, ia menyapa warga dan berkata, “Bagaimana bapak-ibu, senang dengan pembelian sembako harga murah? Doakan dan jangan lupa memilih nomor satu ya, agar program yang tersusun dalam Nawa Bhakti benar- benar terwujud. Bapak dan ibu semuanya akan merasakan seterusnya upaya kami dalam meningkatkan perekonomian masyarakat dan daya belinya terjangkau.” Ungkap Nurochman.

Pasar murah ini menjadi lebih dari sekadar kegiatan sosial ini adalah strategi politik yang
cermat. Bagi masyarakat, inisiatif ini memberikan harapan akan kepemimpinan yang peduli dan memahami kebutuhan mereka.

Di sisi lain, bagi pasangan calon, kegiatan ini menjadi ajang untuk menunjukkan komitmen mereka secara langsung kepada pemilih.

Pasangan Nurochman – Heli Suyanto, yang dikenal sebagai asli wong mbatu, tampaknya telah menemukan pendekatan efektif untuk merebut hati masyarakat.

Keterlibatan mereka secara aktif dalam memberikan solusi langsung di tengah kesulitan ekonomi warga mencerminkan visi kepemimpinan yang berakar pada pemahaman mendalam terhadap kebutuhan lokal.

Sebagai calon pemimpin, pasangan ini tidak hanya menjanjikan perubahan, tetapi juga menunjukkan langkah-langkah nyata yang mereka ambil untuk mencapai perubahan tersebut.

Dengan dukungan masyarakat yang semakin kuat, pasar murah ini mungkin menjadi salah satu pijakan penting bagi perjalanan mereka menuju kursi kepemimpinan Kota Batu. (Bowo)