Akibat Jalan Pacitan-Ponorogo Alami Longsor, Penguna Jalan Dibatasi 7 Ton

PACITAN, KANALINDONESIA.COM: Akibat hujan dengan intensitas tinggi jalur antar kota Pacitan – Ponorogo mengalami longsor hampir separuh ruas badan jalan, tepatnya di Desa Ploso, Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan, pada Jumat 6/12/2024 malam.
Dari akibat longsornya akses jalan antar kota itu, para penguna jalan diharapkan berhati- hati. Selain itu Satlantas Polres Pacitan dan Dinas perhubungan Kabupaten Pacitan juga memperlakukan pembatasan muatan tonase kendaraan roda 6 maxsimal muatan 7 ton.
Kasatlantas Polres Pacitan AKP. Dwi Purwanto menjelaskan, longsornya akses jalan antar kota antara Pacitan menuju Ponorogo ini diakibatkan curah hujan dengan intensitas tinggi hingga air sungai Grindullu mengerus tebing jalan.
” Longsoran itu tepatnya di Kilometer 23 + 950, di Desa Ploso Kecamatan tegalombo sampai hari ini badan jalan sudah tinggal separuh jalan, di karena cuaca hujan yang terus-menerus dan hari ini. Maka untuk itu Satlantas Polres Pacitan berkoordinasi dengan semua instansi terkait karena akan ada pembatasan muatan tonase yang akan melewati,” jelasnya.
Kasatlantas menambahkan, jadi nanti yang melewati muatan kapasitasnya hanya sekitar 7 ton maksimalnya, jika melebihi 7 ton itu akan sangat beresiko dan membahayakan pengguna jalan, dan kami juga memasang rambu – rambu dan penjagaan dilokasi.
” karena kondisi perkerasan badan jalan sudah berkurang. Apalagi dalam cuaca hari ini sering terjadi hujan sehingga perlu berhati- hati, terutama kepada pengguna jalan Ponorogo. Selain itu juga sebagian longsoran dari tebing atas juga sering longsor. Untuk itukami Satlantas Polres Pacitan bersama instansi terkait memberlakukan pembatasan muatan tonase dilokasi selama 24 jam mulai pagi sampai malam kemarin,” pungkas Kasatlantas. ( LC )