BANGKALAN,KANAL INDONESIA. COM: Yang namanya musibah atau bencana tak terduga saat musim hujan tiba seperti sekarang ini, bisa terjadi kapan saja. Contohnya seperti Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Sumber Sejahtera Kabupaten Bangkalan – Jatim. Hujan lebat yang terjadi dihulu membawa dampak sungai di sepanjang Desa Benangkah Kecamatan Burneh Bangkalan meluap sehingga terjadi banjir cukup besar kemarin, Rabu 15 Januari 2025. Akibatnya 5 unit pompa air milik PUDAM berlokasi di Tangkel Kecamatan Burneh tidak berfungsi karena terendam banjir setinggi bahu orang dewasa. Informasi tersebut disampaikan Kabag Optek PUDAM Sumber Sejahtera Bangkalan, Imam S

Menurut penjelasan Imam, saat ini pihak PUDAM bersama para tenaga tehnisinya tengah berjibaku dan berkejar – kejaran dengan waktu menstrilkan air di instalasi rumah pompa. Termasuk cek in ricek dan memperbaiki jika ditemui alat yang rusak. Seperti, panel cleaning, motor pump air dan washing reservoir. Agar pendistribusian air ke pelanggan secepatnya bisa direalisasikan.

Ketika ditanya pewarta KANAL kapan pendistribusian air normal kembali kepada para pelanggan. Karena saat ini banyak emak – emak yang menjerit, kelabakan dan kelimpungan. Sebab dalam masalah kebutuhan akan air bersih, mereka sangat tergantung dengan aliran PUDAM Sumber Sejahtera Bangkalan.

“Kalau soal waktu, saya tidak berani menjanjikan, tetapi diusahakan secepatnya air dialirkan ke rumah – rumah pelanggan,” terang Imam, Kamis, (16/1/2025).

Sementara itu, Direktur PUDAM Sumber Sejahtera Bangkalan, Sjobirin Hasan yang mulai kemarin melakukan penyusuran banjir di sepanjang sungai Tunjung Burneh. Mohon maaf kepada para pelanggan karena mulai kemarin pelayanan air bersih terganggu. Saat ini pihaknya tengah melakukan proses pemulihan layanan.

“Mudah – mudahan malam ini, 5 unit pompa air bisa beroperasi lagi dan layanan kepada pelanggan normal kembali, ” pungkas Sjobirin Hasan. (sumaryanto_kanalindonesia.com).