GRESIK,KANALINDONESIA.COM : Polsek Wringinanom Polres Gresik resmi menggelar Operasi Keselamatan Semeru 2025 mulai Senin (10/2). Selama 14 hari, kepolisian akan fokus menindak sepuluh jenis pelanggaran lalu lintas yang dinilai berkontribusi besar terhadap tingginya angka kecelakaan di wilayah Kabupaten Gresik, khususnya jelang perayaan Idul Fitri 1446 H.

Kali ini, Kanit Lantas Polsek Wringinanom, Aipda Jezy melaksanakan instruksi pimpinan dengan mengadakan sosialisasi Operasi Keselamatan Semeru kepada buruh pabrik, PT Freemas, di Desa Sumberame, Kecamatan Wringinanom, Kabupaten Gresik, Jatim, Kamis (13/02/2025).

Sejumlah karyawan pabrik di kumpulkan untuk diberi wejangan tentang pentingnya keselamatan dalam mengendarai kendaraan bermotor sesuai aturan yang berlaku.

“Jadi Operasi Keselamatan Semeru 2025 saat ini resmi digelar, sesuai instruksi pak Kapolres, ada 10 target pelanggaran yang harus ditindak. Untuk itu panjenengan kalau berangkat dan pulang kerja harap mematuhi peraturan lalulintas yang telah berlaku, diantaranya memakai helm, surat kendaraan harus lengkap, tidak boleh berboncengan lebih dari satu, dilarang berkendara dalam pengaruh alkohol dan seterusnya,” kata Aipda Jezy.

Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu melalui Kapolsek Wringinanom, mengatakan ada sepuluh jenis pelanggaran yang menjadi target utama dalam operasi ini meliputi berboncengan lebih dari satu orang, melawan arus lalu lintas, melebihi batas kecepatan, menerobos lampu merah hingga pengendara di bawah umur.

Selain itu, penindakan juga dilakukan kepada pengemudi dalam pengaruh alkohol, tidak menggunakan helm Standar Nasional Indonesia (SNI), penggunaan knalpot brong atau tidak sesuai spesifikasi teknis, dan penggunaan ponsel saat berkendara.

“Serta tidak menggunakan sabuk pengaman bagi pengemudi kendaraan roda empat,” kata Kapolsek.

Pihaknya menegaskan bahwa operasi ini merupakan bagian dari strategi kepolisian dalam menciptakan lalu lintas yang lebih aman.

“Operasi Keselamatan Semeru 2025 merupakan kegiatan cipta kondisi menjelang Hari Raya Idul fitri 1446 H yang akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai 10 Februari hingga 23 Februari 2025,” lanjutnya.

Reporter : Irwan kanalindonesia.com