Melihat Ketulusan Wiwin Sumrambah Menyemai Harapan Kesejahteraan Sektor Pertanian di Jombang

Acara sarasehan ketika berlangsung di Hotel Fatma Jombang. Foto: Faiz
JOMBANG – Siang ini, cuaca di jantung kota santri Jombang beriman penuh kesyahduan. Sepanjang jalan basah, usai diguyur hujan.
Di tengah kesejukan udara yang masih basah oleh embun, ratusan wajah penuh harapan berkumpul di Hotel Fatma, tempat di mana secercah harapan bagi petani seolah ditemukan. Di antara deretan kursi yang tertata rapi, tampak Wiwin Sumrambah, Anggota DPRD Jawa Timur, berdiri di panggung kehormatan.
Suara Wakil Rakyat Jatim dari Fraksi PDI-Perjuangan ini, hangat menyapa ratusan anggota Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD) yang hadir. Bukan sekadar seremoni, pertemuan ini bagai jembatan yang menghubungkan mimpi para petani dengan kenyataan yang lebih cerah.
“Di era seperti sekarang, koperasi tani bukan lagi sekadar wadah administrasi, melainkan rumah bagi kesejahteraan petani. Di sinilah semua bantuan, baik alat pertanian, pelatihan, hingga akses pasar, bisa terorganisasi dengan baik,” tutur Wiwin, matanya menyapu para peserta sarasehan yang menyimak dengan saksama.
Sorot mata Wiwin mencerminkan ketulusan yang tak dibuat-buat. Ia paham betul, di balik senyum para peserta yang didominasi berprofesi sebagai petani, tersimpan kegelisahan tentang masa depan. Harga jual hasil panen yang tak menentu, keterbatasan alat, hingga sulitnya mengakses pupuk subsidi adalah kenyataan yang tak bisa dipungkiri.
“Semoga dengan awal langkah kita bersama ini, kedepannya kita bisa lebih sejahtera dan lebih erat dalam menjaga silaturahmi dan kebersamaannya. Kami siap bantu dari gedung rakyat untuk masyarakat,” tegas Wiwin penuh semangat.
Di sudut ruangan, Sumrambah, Ketua Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Jawa Timur, turut menyampaikan pemikirannya. Baginya, sinergitas kebersamaan adalah gerbang untuk menuju kesejahteraan.
“Kita punya Bu Wiwin di DPRD Provinsi, ada teman-teman di DPRD kabupaten, dan bahkan di DPR RI ada Mbak Sadarestuwati. Ini saatnya kita bergerak bersama, menyatukan kekuatan untuk kesejahteraan petani di Jawa Timur, khususnya Jombang,” ucap Sumrambah, Wakil Bupati Jombang Periode 2018-2023.
Suasana semakin syahdu saat Sumrambah mengajak para petani membentuk koperasi tani yang berbadan hukum. Bukan sekadar formalitas, melainkan fondasi untuk melangkah lebih jauh.
“Bayangkan jika kita punya koperasi yang kuat, lengkap dengan traktor, drone, dan alat modern lainnya. Kita bisa mengelola lahan bersama, menghemat biaya, dan meningkatkan hasil panen. Bukankah itu mimpi kita selama ini?” katanya, disambut anggukan penuh harap dari para peserta sarasehan.
Tak hanya dari kalangan legislator dan petani, dukungan pun mengalir dari Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Jombang. Mereka siap memberikan penyuluhan dan pendampingan, memastikan setiap langkah menuju kesejahteraan itu tertapaki dengan maksimal.
Ketika acara sarasehan berakhir, doa bersama mengalun pelan, menyatu dengan semilir angin yang menyapa dibalik rintik-rintik hujan yang berjatuhan di luar ruangan. Usai kemudian, acara berakhir dengan sesi foto bersama gaya tangan mengepal. (Faiz)



















