JAKARTA, KANALINDONESIA.COM: Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas I Cipinang, Jakarta Timur Wachid Wibowo, menerima kunjungan Inspektur Wilayah II Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (IMIPAS), M. Adnan, Selasa (11/3). Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung layanan pemenuhan kesehatan serta program pembinaan kemandirian dan keterampilan bagi Warga Binaan. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Daerah Khusus Jakarta, Heri Azhari.

Dalam kesempatan tersebut, Wachid menegaskan komitmen Lapas Cipinang dalam memberikan pembinaan yang berkualitas dan berkelanjutan. “Kami terus berupaya memastikan setiap Warga Binaan mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan yang bermanfaat bagi kehidupan mereka setelah bebas,” tegasnya.

Inspektur Wilayah II IMIPAS, M. Adnan, meninjau layanan kesehatan di poliklinik lapas guna memastikan efektivitas pelayanan bagi Warga Binaan. Selain itu, tim juga mengevaluasi program pembinaan kemandirian di Balai Latihan Kerja (BLK), tempat Warga Binaan dilatih dalam berbagai keterampilan.

Adnan mengapresiasi kualitas program pembinaan di Lapas Cipinang, khususnya pelatihan keterampilan seperti tata boga dengan produksi roti, pembuatan batik dalam program tekstil, serta handycraft dengan hasil karya miniatur perahu. “Kami melihat bahwa program pembinaan di Lapas Cipinang sudah berjalan dengan sangat baik. Kegiatan ini tidak hanya memberikan keterampilan, tetapi juga membangun rasa percaya diri bagi Warga Binaan,” ungkapnya.

Ia juga berharap agar program pembinaan ini terus berkembang dan semakin berdampak bagi Warga Binaan. “Jangan pernah bosan memberikan pembinaan kepada mereka. Ketika kita memanusiakan Warga Binaan, kita ikut berkontribusi dalam menciptakan masa depan yang lebih baik bagi mereka,” tambahnya.

Kepala Bidang Kegiatan Kerja, Yopi Febrianda, menambahkan bahwa selain pelatihan di BLK, Lapas Cipinang juga telah bekerja sama dengan Pusat Pelatihan Kerja Daerah Jakarta Timur dalam pelatihan pengelasan dan menjahit tata busana. Program yang berlangsung bulan lalu ini telah berhasil memberikan sertifikat pelatihan kepada 20 Warga Binaan.

Kunjungan ini menjadi momentum penting bagi Lapas Cipinang untuk semakin memperkuat program pembinaannya. Dengan apresiasi dan rekomendasi dari Inspektorat Wilayah II, Lapas Cipinang berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan pembinaan agar selaras dengan semangat ‘Pemasyarakatan Pasti Bermanfaat untuk Masyarakat’ serta mendukung 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto.( Ragil).