Satu Orang Warga yang Hilang Terseret Banjir Bandang Padang Sidempuan Ditemukan Tim SAR Gabungan

ARSO 19 Mar 2025 KANAL SUMATRA
Satu Orang Warga yang Hilang Terseret Banjir Bandang Padang Sidempuan Ditemukan Tim SAR Gabungan

PADANG SIDEMPUAN, KANALINDONESIA.COM: Satu dari dua orang warga yang hilang pasca banjir bandang melanda Kota Padang Sidempuan pada Jumat, (14/03/2025) lalu akhirnya ditemukan Tim SAR Gabungan.

Jasad Bangun Hutabarat (70) warga Kelurahan Sihitang, Kecamatan Padang Sidempuan Tenggara, Kota Padang Sidempuan ditemukan berjarak sekitar 6 km dari lokasi rumah korban.

” Jasad korban ditemukan tersangkut di daratan tertimbun ranting-ranting dan rumput akibat sapuan banjir bandang dan longsor yang disebabkan luapan sungai Batang ayumi. Selanjutnya, korban langsung dievakuasi dan dibawa ke RSU. Padang Sidempuan guna proses identifikasi oleh pihak berwajib,” ucap Hery Marantika, Kepala Kantor Basarnas Medan.

Diketahui, Jumat(14/03/2025 )lalu, sekitar pukul 01.00 WIB, banjir bandang dan longsor melanda Kota Padang Sidempuan dan sekitarnya yang disebabkan meluapnya sungai Batang Ayumi.

Akibat kejadian tersebut, korban bersama keluarganya yang sedang tidur tiba-tiba dikagetkan dengan banjir bandang yang melanda rumah mereka dan mengakibatkan korban bersama seorang keluarganya, Ali Rasmin (47) terseret arus banjir dan tidak sempat menyelamatkan diri dan dinyatakan hilang.

Sontak, saudara korban yang mengetahui kejadian tersebut langsung melapor ke pemerintah setempat dan diteruskan ke Pos SAR Mandailing Natal.

” Hari ini pencarian memasuki hari keempat, sejak dilakukan pencarian hari pertama, kami telah membagi tim untuk beberapa sektor pencarian yaitu SRU I pencarian menggunakan perahu Rafting dengan melakukan penyisiran di sepanjang aliran sungai mulai dari lokasi sekitar rumah korban, “terangnya.

SRU II melakukan pencarian menggunakan perahu LCR mulai dari lokasi sekitar rumah korban dengan fokus tumpukan-tumpukan sampah dan kayu yang tersangkut di sungai.

SRU III melakukan pencarian dengan cara scouting darat di sekitar tepi sungai menuju hilir sungai dan juga dengan melakukan visualisasi menggunakan Drone Thermal milik Pos SAR Mandailing Natal.

“Dengan telah ditemukanya seorang korban, maka pencarian satu orang lagi korban akan kembali dilanjutkan esok pagi dengan fokus pada tumpukan-tumpukan material bekas banjir dan longsor dengan harapan korban secepatnya ditemukan,”pungkasnya.