Dua Pekan Lagi FNRP Grebeg Suro Ponorogo 2025 Digelar, 40 Group Reog Telah Mendaftar

ARSO 08 Jun 2025 KANAL BUDAYA, KANAL PONOROGO
Dua Pekan Lagi FNRP Grebeg Suro Ponorogo 2025 Digelar, 40 Group Reog Telah Mendaftar

PONOROGO, KANALINDONESIA.COM: Pemerintah Kabupaten Ponorogo melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga (Disbudparpora) dua pekan mendatang akan menghelat event tahunan Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP) dan Festival Reog Remaja (FRR) yang akan dimulai pada 17 Juni 2025 mendatang.

Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ponorogo Judha Slamet Sarwo Edi menyatakan dua event nasional yang juga digelar bersamaan dengan Grebeg Suro 2025  tersebut, dipastikan masih menjadi event menarik bagi masyarakat.

“Peserta FNRP sudah 40 grup dengan slot waktu empat hari penampilan yang berarti akan ada 10 penampilan per malam,” ucap Judha Slamet.

Sementara untuk peserta Festival Reog Remaja mencapai 22 peserta.

“Belum lagi untuk FRR sudah 22 peserta lebih, kemungkinan baru selesai jam satu malam,” jelasnya.

Sebagai informasi, FNRP dan FRR adalah bagian penting dari Grebeg Suro 2025, pertunjukan Reog inilah yang menjadi magnit masyarakat.

Sementara itu, meski minim pendanaan Bupati Sugiri Sancoko berharap Grebeg Suro tetap maksimal. Walaupun tidak disokong dana 100 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sugiri Sancoko menjamin event Grebeg Suro 2025 akan tampil yang terbaik.

Sugiri Sancoko tidak mau Grebeg Suro yang menjadi event rutin dari Kabupaten Ponorogo tidak berjalan maksimal.

“Keterbatasan anggaran tidak akan mempengaruhi kualitas gelaran event,” tegasnya.

Dalam event tahunan Grebeg Suro 2025 ini, Pemkab Ponorogo menganggarkan dana Rp 350 juta, Sementara kebutuhan Grebeg Suro 2025 sekitar Rp 5,7 miliar.

“Anggaran sedikit bukan berarti pelit, tapi kita melihat harga kegagahan Grebeg Suro, harga Reog Ponorogo, dan lain-lain sebagainya. Kita coba menyatukan harga-harga itu menjadi modal penyelenggaraan Grebeg Suro tanpa harus mengandalkan penuh pada kekuatan APBD,” jelas Sugiri Sancoko.