PAMEKASAN ,KANALINDONESIA.COM : Ribuan Massa Gerakan Masyarakat Peduli Madura (GMPM) menggeruduk bea cukai Madura pada Rabu (13/08/2025) Sekitar Pukul 14.00wib.

Kedatangan aktivis GMPM tersebut mengajak Bea Cukai Madura Untuk bersinergi dalam rangka menegakkan hukum dan pengawasan atas kegiatan Produksi Rokok di wilayah Madura.

Kepala bea cukai Madura mendukung tuntan masyarakat tersebut dan siap membantu Dalam hal kebaikan. Novian Dermawan Kepala Bea Cukai Madura Menjelaskan ” Pihak bea cukai selalu bersifat Positif Artinya aspirasi dari Masyarakat,LSM, Petani dan Mahasiswa kami terima dengan baik karena Prinsipnya Bea Cukai sudah berkomitmen untuk optimalisasi Penerimaan Negara dengan cara Pelayanan yang efesien Agar Produktifitas meningkat serta pembayaran meningkat Penegakan hukum,dan penegakan hukumnya apa? Kita akan membentuk satgas Rokok Ilegal dan ada Operasi gempur” Ujarnya.

Tuntutan aksi demo tersebut meliputi:

1. Tegakkan Hukum Sesuai Aturan Yang Berlaku.Kedua belah pihak sepakat untuk memperkuat koordinasi dan kolaborasi dalam penegakan hukum, khususnya yang berkaitan dengan pelanggaran di bidang cukai dan peredaran rokok ilegal di wilayah Madura.
2. Revormasi Birokrasi Bea Cukai Madura.Kedua pihak mendukung proses regenerasi di lingkungan Bea Cukai Madura demi mewujudkan institusi yang profesional, bersih, dan berintegritas dalam menjalankan tugas pengawasan dan pelayanan.
3. Penutupan dan Penyitaan Alat Produksi Rokok Illegal.Sesuai Undang-Undang

Kedua belah pihak akan bekerja sama untuk melakukan identifikasi, penutupan, penyítaan alat produksi, dan pencabutan izin perusahaan rokok (PR) yang terbukti melakukan pelanggaran hukum, khususnya terkait pelanggaran di bidang cukai dan perizinan. (RP)

Editor : Irwan